EFISIENSI PENGGUNAAN AIR IRIGASI TETES OLEH TANAMAN DI DESA SALUT, KABUPATEN LOMBOK UTARA Usage Efficiency of Drip Irrigation by Plants in Salut Village, North Lombok Regency

Nurrahmawati, Anggi (2018) EFISIENSI PENGGUNAAN AIR IRIGASI TETES OLEH TANAMAN DI DESA SALUT, KABUPATEN LOMBOK UTARA Usage Efficiency of Drip Irrigation by Plants in Salut Village, North Lombok Regency. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL ILMIAH.pdf

Download (391kB) | Preview

Abstract

Desa Salut merupakan wilayah admidistrasi Kecamatan Kayangan yang terletak di Kabupaten Lombok Utara yakni sekitar + 61 km ke arah utara dari kota Mataram. Desa ini merupakan daerah lahan kering yang mempunyai potensi dikembangkan menjadi lahan pertaninan produktif, untuk berbagai komoditas pertanian tanaman pangan dan hortikultura. Besarnya potensi lahan kering ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Pemerintah Daerah Provinsi NTB dalam upaya pengembangan potensi lahan kering dari tahun ketahun. Dengan adanya potensi lahan kering yang begitu luas di Kabupaten Lombok Utara tersebut sekaligus, juga sudah memunculkan kendala dalam bidang pengairan, terhadap potensi lahan pertanian. Sehingga air bagi tanaman merupakan sumber daya yang paling dibutuhkan Oleh karena itu perlu di ketahui seberapa besar efisiensi pemberian air irigasi sitem tetes pada lahan kering. Dalam penelitian ini dianalisis berbagai macam faktor yang mempengaruhi nilai efisiensi pengairan air irigasi tetes di Desa Salut, Kabupaten Lombok Utara. Data yang dianalisis dalam penelitian ini diperoleh dari hasil penelitian dilapangan secara langsung dan juga data yang didapatkan dari data perencanaan jaringan pada lokasi penelitian. Hasil analisis menunjukkan bahwa besarnya volume tampungan bak penampung yang dijadikan sebagai sumber air pada penelitian ini sebesar 34,3 m³, sedangkan volume tampungan bak distribusi sebesar 1600 liter. Debit penyiraman dala penelitian ini sebesar 0,14 ltr/dtk dan penyiraman dilakuakan selama 40 menit. Nilai maksimal evapotranspirasi aktual dari 4 HST samapi dengan 68 HST ialah 0,33 cm atau 3,3 m. Sedangkan efisiensi penggunaan air pada lahan 1,375 are sebesar 17,55 kg/mm jika di konversi ke hektar maka besarnya 702 kg/mm. Dalam penelitian ini diketahui biaya keuntungan mencapai Rp. 2,834,550,. Nilai tersebut telah dikurangi dengan biaya operasional sebesar Rp. 1,473,450,. Sedangkan diketahui besaran biaya investasi Rp. 10,116,310,.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Debit penyiraman, Evapotranspirasi aktual, Efisiensi penggunaan air, biaya operasional.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Saprudin Saprudin
Date Deposited: 05 Dec 2018 02:25
Last Modified: 05 Dec 2018 02:25
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/11081

Actions (login required)

View Item View Item