TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH UNTUK KEPENTINGAN PEMBANGUNAN SARANA BENDUNGAN & IRIGASI DI KECAMATAN SEKOTONG, LOMBOK BARAT

Gustia, Marlon (2010) TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH UNTUK KEPENTINGAN PEMBANGUNAN SARANA BENDUNGAN & IRIGASI DI KECAMATAN SEKOTONG, LOMBOK BARAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
JUDUL & HALAMAN DEPAN.doc
Restricted to Repository staff only

Download (199kB)
[img] Text
ISI SKRIPSI.doc
Restricted to Repository staff only

Download (620kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui proses dan tata cara pelaksanaan pengadaan tanah untuk kepentingan umum, untuk mengetahui perlindungan hukum yang diberikan oleh pemerintah kepada pemegang hak atas tanah yang tanahnya dibebaskan, dan untuk mengetahui persoalan atau kendala yang dihadapi selama proses pelaksanaan pengadaan tanah untuk kepentingan umum dan cara penyelesaiannya. Lokasi penelitian ini dilakukan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lombok Barat dan pada lokasi bendungan dan irigasi di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Di sini penyusun menggunakan metode analisa kualitatif, dimana data-data yang telah terkumpul diolah dan disusun secara sistematis dan juga dengan menggunakan pedoman wawancara dan pengamatan sekitar. Untuk dapat memperoleh tanah dari pemegang hak atas tanah, di sini pemerintah melaksanakan kegiatan pengadaan tanah sesuai ketentuan yang berlaku dengan beberapa tahapan yaitu perencanaan, penetapan lokasi, pembentukan panitia pengadaan tanah, penyuluhan, identifikasi dan inventarisasi, pengumuman, penunjukkan lembaga/tim penilai harga, musyawarah, dan pelaksanaan pembayaran ganti rugi/pelepasan hak atas tanah. Perlindungan hukum pemegang hak atas tanah dapat dilihat dari mekanisme pelaksanaan pengadaan tanah yang dilakukan oleh pihak pemerintah yang mana sesuai dengan ketentuan yang ada dan bentuk perlindungan hukum lainnya yaitu ganti rugi yang diberikan oleh pihak pemerintah kepada pemegang hak atas tanah berdasarkan pada musyawarah antara pihak pemerintah dengan pemegang hak atas tanah. Selama penelitian yang dilakukan oleh penyusun, tidak terdapat kendala atau hambatan yang muncul selama proses pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan sarana bendungan dan irigasi. Salah satu faktor pendukungnya ialah kondisi masyarakat yang sebagian besar adalah sebagai petani sangat membutuhkan air untuk mengairi sawahnya karena selama ini hanya bertumpu pada air hujan dan dengan adanya pembangunan bendungan dan irigasi ini maka masyarakat di Desa Sekotong Tengah dapat mengairi sawahnya sepanjang musim.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): penelitian, pelaksanaan, pengadaan tanah, untuk kepentingan umum
Subjects: K Law > KZ Law of Nations
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Imran SE
Date Deposited: 19 Mar 2019 01:59
Last Modified: 19 Mar 2019 01:59
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/12896

Actions (login required)

View Item View Item