IDENTIFIKASI TEMPAT POTENSIAL PERKEMBANGBIAKAN JENTIK NYAMUK DAN MENGGALI UPAYA SEKOLAH DASAR DALAM PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KECAMATAN AMPENAN

Oktaviani, Nova Ulyana (2019) IDENTIFIKASI TEMPAT POTENSIAL PERKEMBANGBIAKAN JENTIK NYAMUK DAN MENGGALI UPAYA SEKOLAH DASAR DALAM PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KECAMATAN AMPENAN. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text KARYA TULIS ILMIAH (KTI) NOVA ULYANA OKTAVIANI (H1A015052).pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Proporsi terbanyak penderita DBD pada kelompok anak usia sekolah (<15 tahun) karena jam belajar di sekolah sesuai dengan pola aktivitas nyamuk. Berbagai jenis kontainer di dalam maupun di luar ruangan sekolah berpotensi sebagai tempat perkembangbiakan jentik nyamuk. Pendekatan melalui aspek pengetahuan dan praktik dalam upaya pencegahan DBD dapat mengurangi risiko penularan DBD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi kontainer, jumlah kontainer, keberadaan penutup kontainer, menghitung Container Index (CI) dan School Index (SI), serta menggali upaya sekolah dalam pencegahan DBD di sekolah dasar (SD) Kecamatan Ampenan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dengan total sampel 10 SD. Pada penelitian ini dilakukan identifikasi keberadaan jentik nyamuk secara visual pada setiap kontainer tanpa mengidentifikasi jenis jentik tersebut. Dari hasil pengamatan akan dihitung CI dan SI. Wawancara terbimbing dengan menggunakan kuisioner dilakukan untuk menggali upaya sekolah terhadap pencegahan DBD. Hasil: Pada penelitian ini, terdapat 399 (26,42%) kontainer dalam ruangan dan 1.112 (73,59%) luar ruangan. Jenis kontainer yang paling banyak mengandung jentik adalah ember penampung air (17,50%). Dari perhitungan indeks kepadatan jentik, didapatkan CI 4,96% dan SI 100%. Terdapat 9 dari 10 SD telah melakukan edukasi DBD dan 2 dari 10 SD melaksanakan program juru pemantau jentik (Jumantik).

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Demam Berdarah Dengue, sekolah dasar, jentik, Container Index, School Index, pencegahan DBD.
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Wiwin Kartikawati
Date Deposited:	26 Mar 2019 03:34
Last Modified:	26 Mar 2019 03:34
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/13097

Actions (login required)

View Item