perjanjian lisensi di bidang musikdi tinjau dari undang-undang no. 20 tahun 2014 tentng hak cipta

hasan, basrin (2017) perjanjian lisensi di bidang musikdi tinjau dari undang-undang no. 20 tahun 2014 tentng hak cipta. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
1.Cover.docx
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
2.Pengesahan.docx
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
3.Persembahan.docx
Restricted to Repository staff only

Download (22kB)
[img] Text
4.Kata Pengantar.docx
Restricted to Repository staff only

Download (34kB)
[img] Text
5.Ringkasan-Abstrack.docx
Restricted to Repository staff only

Download (30kB)
[img] Text
6.Daftar Isi.docx
Restricted to Repository staff only

Download (29kB)
[img] Text
7.BAB I-V.docx
Restricted to Repository staff only

Download (106kB)
[img] Text
8.Daftar Pustaka.docx
Restricted to Repository staff only

Download (32kB)

Abstract

Secara hukum seorang yang menggunakan karya cipta lagu milik orang lain maka siapapun orang tersebut berkewajiban untuk terlebih dahulu meminta ijin dari si pemegang hak cipta lagu tersebut. Pemegang hak cipta tidak bisa setiap waktu mengontrol setiap lokasi pemutaran lagu untuk mengetahui berapa banyak karya cipta lagunya telah diperdengarkan ditempat tersebut. Pengguna dan pencipta secara hukum harus diikat perjanjian khusus karena banyak pencipta lagu memberikan lisensi tanpa batas waktu kepada produser/ pengguna lagu untuk mengeksploitasi lagu mereka. Karena itu, pemberian lisensi hak cipta lagu kepada produser harus dibatasi. Banyaknya pencipta lagu tidak paham mengenai hak cipta. Mereka dengan mudahnya memberikan lisensi tak berbatas waktu kepada produser. Akibatnya, seringkali para pencipta lagu tidak mendapat keuntungan yang selaras dengan lagu ciptaannya yang meledak di pasaran Penelitian ini menggunakan normative, suatu pendekatan yang di dalam membahas permasalahan, berpedoman pada literatur dan peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. Bahan hukum yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu data kepustakaan yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan bahan hukum dengan studi dokumen yang berupa pengumpulan data dengan cara penyalinan peraturan perundang-undangan, majalah, bulletin, media massa pada umumnya, hasil seminar, serta karya ilmiah yang ada kaitannya dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Pengaturan perjanjian Lisensi menurut Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta diatur pada Pasal 80 – 83. Kecuali diperjanjikan lain, Pencipta berhak memberikan Lisensi kepada pihak lain berdasarkan perjanjian tertulis selama jangka waktu tertentu. Penentuan besaran Royalti dan tata cara pemberian Royalti dilakukan berdasarkan perjanjian Lisensi antara Pencipta dan penerima Lisensi. (2) Pelaksanaan Perjanjian Lisensi Hak Cipta Atas Musik Antara Pencipta dengan pemakai Musik (user) di Indonesia adalah dengan cara memberikan lisensi hak cipta, antara pencipta kepada pihak lain (user) dengan tujuan pencipta lagu mendapatkan royalty atas pemanfaatan hak ekonomi suatu ciptaan atau hak produk terkait.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci : Perjanjian, Lisensi, Musik, Hak Cipta.
Subjects: K Law > KZ Law of Nations
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Imran SE
Date Deposited: 27 Mar 2019 04:31
Last Modified: 27 Mar 2019 04:31
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/13195

Actions (login required)

View Item View Item