PERAMALAN PRODUKSI DAN KEBUTUHAN JAGUNG DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Nasrodi, Lalu (2019) PERAMALAN PRODUKSI DAN KEBUTUHAN JAGUNG DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
skripsi nasrodi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Jagung (Zea Mays) merupakan salah satu komoditi yang memiliki peranan yang sangat strategis dalam pembangunan pertanian dan perekonomian suatu daerah. Dalam ransum pakan ternak terutama unggas jagung digunakan 60% sebagai pakan sisanya digunakan untuk bahan baku industri dan pangan. Penggunaan jagung yang multi guna tersebut terutama untuk pakan menyebabkan permintaan jagung di Indonesia sangat tinggi sehingga menyebabkan volume impor jagung sangat besar yakni dengan rata-rata 2,9 juta ton per tahun dari tahun 2011-2015. Tingginya volume impor tersebut mengharuskan pemerintah dalam meningkatkan produksi jagung nasional dengan cara meningkatkan produksi di daerah-daerah sentra produksi seperti di Nusa Tenggara Barat. Nusa Tenggara Barat sebagai salah satu sentra produksi jagung nasional memberikan kontribusi yang cukup besar setiap tahunnya yakni dari 2,52% pada tahun 2011 sampai 6,56% pada tahun 2018, dengan tingginya kontribusi tersebut maka NTB ikut menyumbang dalam menekan impor jagung nasional. Jika peluang ini tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin dan tidak adanya upaya secara berkelanjutan untuk terus meningkatkan produksi maka dikhawatirkan impor jagung akan kembali tinggi seperti tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu evaluasi keberhasilan serta analisis ke depannya akan sangat bermanfaat dalam menentukan kebijakan. Salah satu cara untuk mengetahui itu adalah dengan cara peramalan produksi dan kebutuhan jagung lima tahun ke depan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis metode peramalan yang tepat untuk mengestimasikan produksi dan kebutuhan jagung di NTB, (2) mengestimasikan produksi dan kebutuhan jagung di NTB tahun 2023 (3) menganalisis persentase kontribusi jagung NTB terhadap produksi jagung nasional. Metode analisis yang digunakan adalah analisis data time series, metode pengumpulan data yakni dokumentasi dan wawancara sedangkan untuk peramalan produksi dan kebutuhan jagung di NTB menggunakan metode Trend dan Double Exponential Smoothing. Sedangkan data yang digunakan yaitu data sekunder produksi dan kebutuhan jagung di NTB tahun 2008-2018, produksi dan kebutuhan jagung di Indonesia tahun 2002-2018, yang diperoleh dari instansi-instansi terkait seperti dinas pertanian dan perkebunan provinsi NTB, dinas perdagangan provinsi NTB, dan dinas ketahanan pangan provinsi NTB. Hasil estimasi produksi jagung tahun 2023 menggunakan metode Trend yakni 2.774.899 ton dan menggunakan metode Double Exponential Smoothing yaitu 3.012.268 ton. Sedangkan kebutuhan jagung tahun 2023 menggunakan metode Trend yakni 2.883 ton dan menggunakan metode Double Exponential Smoothing yaitu 3.983,63 ton. Kontribusi produksi jagung NTB ke Indonesia yaitu sebesar 7,01% pada tahun 2023 dengan rata-rata yaitu 6,19% pertahun. Saran dalam penelitian ini yakni, sebaiknya peningkatan produksi dilakukan dengan cara peningkatan produktivitas, adanya pengolahan pasca panen atau pembuatan pabrik pakan, dan sebagai sumber informasi bagi peneliti lain.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Peramalan, produksi dan kebutuhan jagung, Persentase Kontribusi produksi jagung NTB ke nasional, Trend, Double Exponential Smoothing.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 24 Jun 2019 02:09
Last Modified: 24 Jun 2019 02:09
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/13977

Actions (login required)

View Item View Item