EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT PADA USAHATANI JAGUNG MANIS DI KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Riscal, Denny Lareci (2019) EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT PADA USAHATANI JAGUNG MANIS DI KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI_EFISIENSI PENGGUNGAAN INPUT PADA USAHATANI JAGUNG MANIS DI KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT_DENNY LARE~1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk(1) Mengetahui biaya dan pendapatan usahatani jagung manis di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat; (2) Menganalisis efesiensi penggunaan input produksi pada usahatani jagung manis di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat; (3) Mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh petani dalam proses produksi usahatani jagung manis di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penentunan daerah sampel mengunakan purposive sampling dan dipilih 2 desa yaitu Desa Telagawaru dan Desa Labuapi. Penentuan jumlah sampel menggunakan quota sampling sehingga dipilih 30 petani sebagai responden. Unit analisis yang digunakan adalah petani jagung manis di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat. Jenis data yang digunakan, yaitu data kuantitatif dan kualitatif. Sumber data yang digunakan, yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan analisis biaya dan pendapatan, analisis nilai efisiensi dan pengaruh input produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Total biaya usahatani jagung manis di Kecaamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat sebesar Rp.13.564.802,54 per LLG (0,69 Ha) atau Rp.19.415.164,67 per Ha dan pendapatan usahatani jagung manis di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat sebesar Rp.4.704.531 per LLG (0,69 Ha) atau Rp.6.732.443 per Ha; (2) Tingkat efisiensi penggunaan input produksi X1 (Luas Lahan) dan X4 (Pestisida) tidak efisien sehingga perlu adanya pengurangan jumlah penggunaan masing-masing input produksi tersebut, sedangkan tingkat efisiensi penggunaan input produksi X2 (Benih), X3 (Pupuk Urea) dan X5 (Tenaga Kerja) belum efisien sehingga perlu adanya penambahan jumlah penggunaan input produksi masing-masing input; (3) Kendala terbesar yang dialami oleh petani jagung manis di Kecamatan Labuapi adalah hama dan penyakit tanaman. Kendala yang lain adalah perubahan cuaca, pupuk, bibit yang tidak tumbuh dan sumber modal.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Penggunaan Input, Jagung Manis, Efisiensi.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 12 Jul 2019 08:37
Last Modified: 12 Jul 2019 08:37
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/14086

Actions (login required)

View Item View Item