KARAKTERISTIK SILASE CAMPURAN RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) DAN DAUN TURI (Sesbania grandiflora) DENGAN LEVEL DIATAS 50%, MENGGUNAKAN ADDITIVE INHIBITORASAM FORMIAT

ROSIANA, ROSIANA (2019) KARAKTERISTIK SILASE CAMPURAN RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) DAN DAUN TURI (Sesbania grandiflora) DENGAN LEVEL DIATAS 50%, MENGGUNAKAN ADDITIVE INHIBITORASAM FORMIAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI ROSIANA (B1D014233).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik silase campuran Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) dan Daun Turi (Sesbania grandiflora) dengan level diatas 50% menggunakan additive inhibitor asam formiat. dengan teknologi pengawetan hijauan segar (silase) dengan penambahan additive inhibitor asam formiat. Penelitian ini menggunakan rumput gajah, daun turi dan additive inhibitor asam formiat. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis of variance berdasarkan rancangan acak lengkap pola satu arah (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yang terdiri dari T0 = (100% Rumput gajah + 0% Daun turi) tanpa penambahan daun turi, T1 = (50% Rumput gajah + 50% Daun turi), T2 = (40% Rumput gajah + 60% daun turi), T3 = (30% Rumput gajah + 70% daun turi) dan T4 = (20% Rumput gajah + 80% daun turi). Variabel yang diamati meliputi aroma, warna, tekstur, pH dan suhu. Hasil penelitian menunjukan hasil silase yang baik dari segi kualitas fisik yang meliputi aroma, warna, tekstur, pH dan suhu. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penambahan level legum terhadap karakteristik silase campuran rumput gajah (Pennisetum purpureum) dan daun turi (Sesbania grandiflora) dengan additive inhibitor asam formiat memberikan hasil silase yang baik dari segi kualitas fisik yang beraroma Asam Manis, berwarna coklat terang (kekuningan), bertekstur sedikit basah dan terasa kasar, pH silase yang berkisar antara 4,01 sampai 4,21 telah mengalami penurunan pH dari pH awal hijauan yang dijadikan silase yaitu 6,5, Suhu mulai stabil sampai dengan hari ke dua puluh satu dengan suhu 27oC.Kualitas silase dengan penambahan 50% daun turi memiliki kualitas silase sangat baik karena memiliki pH rendah serta aroma, warna dan tekstur yang sangat baik. Penambahan level daun turi sampai dengan 80% menghasilkan silase yang baik dengan menggunakan additive inhibitor asam formiat.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Rumput gajah, Daun turi, Inhibitor Asam Formiat, Aroma, Warna, Tekstur, ph, dan Suhu.
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:	Fakultas Peternakan
Depositing User:	Wiwin Kartikawati
Date Deposited:	20 Sep 2019 02:27
Last Modified:	20 Sep 2019 02:27
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/14563

Actions (login required)

View Item