PEMANFAATAN LIMBAH KULIT NANAS SEBAGAI BAHAN BAKU PRODUKSI BIOETANOL DENGAN VARIASI PENAMBAHAN MASSA RAGI DAN TEMPERATUR PADA PROSES FERMENTASI

Anwar, Khaerul (2019) PEMANFAATAN LIMBAH KULIT NANAS SEBAGAI BAHAN BAKU PRODUKSI BIOETANOL DENGAN VARIASI PENAMBAHAN MASSA RAGI DAN TEMPERATUR PADA PROSES FERMENTASI. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Skripsi khaerul anwar.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Beberapa tahun belakangan ini masalah krisis energi sangat ramai diperbincangkan dikarenakan semakin bertambahnya kebutuhan manusia akan energi, serta ketergantungan kita pada energi berbahan bakar fosil yang membuat cadangan persediaan bahan bakar fosil semakin menipis, ditambah lagi dengan persoalan bahwa bahan bakar fosil perlu waktu ratusan bahkan ribuan tahun untuk proses pembaharuannya sendiri, Untuk mengantisipasinya, manusia beralih kepada bioenergi, yakni sumber energi yang dihasilkan oleh tanaman yang banyak mengandung gula, yang salah satunya adalah dari limbah kulit nanas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari penambahan massa ragi dan temperatur fermentasi terhadap kadar alkohol, specific gravity dan nilai kalor bioethanol. Dalam penelitian ini penambahan massa ragi seberat 25, 30 dan 35 gram sedangkan untuk temperatur fermentasi adalah 30, 33 dan 36 o C. Pembuatan bioetanol dari limbah kulit nanas ini dilakukan dengan proses fermentasi 3000 gram cairan kulit nanas untuk setiap sampelnya, tapi terlebih dahulu dilakukan pembuatan starter dengan menambahkan 25, 30 dan 35 gram ragi ke setiap sampel seberat 300 gram cairan kulit nanas atau 10% dari total sampel. Dari penelitian ini didapatkan kadar alkohol meningkat pada penambahan massa ragi paling sedikit sedangkan untuk fermentasi paling bagus pada temperatur 33 o C dan terendah pada temperatur 36 o C. Kadar alkohol tertinggi diperoleh 63% sedangkan terendah 44%. Specific gravity juga menurun karena berbanding terbalik dengan kadar alkohol, diperoleh tertinggi 0,8860 sedangkan yang terendah 0,7821. Nilai kalor juga meningkat seiring tingginya kadar alkohol yang dihasilkan, nilai kalor diperoleh tertinggi sebesar 11480,896 J/gr sedangkan yang terendah 7514,464 J/gr.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): kulit nanas; massa ragi; temperatur fermentasi; kadar alkohol; specific gravity; nilai kalor.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 08 Oct 2019 04:51
Last Modified: 08 Oct 2019 04:51
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/14673

Actions (login required)

View Item View Item