PERILAKU MENYIMPANG PADA KALANGAN REMAJA (Studi Fenomenologi Kenakalan Remaja Di Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur)

HAQ, ZIKRI INSANUL (2019) PERILAKU MENYIMPANG PADA KALANGAN REMAJA (Studi Fenomenologi Kenakalan Remaja Di Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur). S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Zikri Insanul Haq.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (278kB)

Abstract

Berbagai masalah sosial sering muncul di tengah-tengah masyarakat salah satunya fenomena perilaku menyimpang pada kalangan remaja (kenakalan remaja). Kenakalan remaja sering disebut juvenile deliquency yaitu suatu perbuatan atau tindakan yang dilakukan oleh anak remaja yang bertentangan dengan norma-norma yang ada dalam masyarakat. Dengan rumusan masalah penelitian; 1) Apa bentuk-bentuk kenakalan remaja di Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur? 2) Mengapa remaja di Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur melakukan tindakan menyimpang? Penelitian ini menggunakan paradigma definisi sosial dengan tokoh utama Max Weber dimana dia mengemukakan ada empat tipe tindakan sosial yakni tindakan rasional instrumental (zwerk rational), tindakan rasional nilai (werktrational action), tindakan afektif (affectual action), dan tindakan tradisional (traditional action). Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif deskriftif dengan pendekatan fenomenologi dimana tugas peneliti adalah menangkap proses pemahaman subjek penelitian. Maka peneliti perlu melakukan pemahaman empatik agar diperoleh sesuatu yang verstehen (pemahaman utuh) tentang masalah yang diteliti. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi berupa laporan profil desa Rensing tahun 2017 dengan unit analisis anak-anak remaja di Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur yang berusia 13 sampai 22 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenakalan remaja disebakan oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal (dalam diri dan keluarga) seperti; Hubungan Keluarga Tidak Harmonis dan Pola Asuh Permisif, Mental remaja masih labil, Kecanduan/mencari kesenangan dan kebiasaan, Tidak adanya keteladanan dari keluarga. Sedangkan faktor eksternal (lingkungan sosial) yakni; pengaruh lingkugan sosial kurang baik, lemahnya kontrol sosial, mudahnya mendapatkan minuman keras, modal yang cukup, adanya sarana untuk melakukan perjudian, Kemajuan teknologi, Pendidikan yang rendah, Kesetiakawanan atau solidaritas antar teman, kebiasaan atau tradisi masyarakat.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Perilaku Menyimpang, Kenakalan Remaja, Makna Tindakan
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 12 Dec 2019 01:34
Last Modified: 12 Dec 2019 01:34
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/15145

Actions (login required)

View Item View Item