ANALISIS POLA KECENDERUNGAN KEKERINGAN DENGAN METODE STANDARDIZED PRECIPITATION INDEX (SPI) DAN METODE PALMER DROUGHT SEVERITY INDEX (PDSI) DI KABUPATEN LOMBOK BARAT DAN LOMBOK TENGAH

Putri, Nirmala (2020) ANALISIS POLA KECENDERUNGAN KEKERINGAN DENGAN METODE STANDARDIZED PRECIPITATION INDEX (SPI) DAN METODE PALMER DROUGHT SEVERITY INDEX (PDSI) DI KABUPATEN LOMBOK BARAT DAN LOMBOK TENGAH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
TUGAS AKHIR NIRMALA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Secara geografis Indonesia berada di daerah monsoon atau sebuah fenomena alam di mana sering terjadi perubahan iklim secara ekstrem akibat perubahan tekanan udara dari daratan. Hal ini menyebabkan banyak daerah berubah menjadi kering. Kekeringan adalah kejadian alam yang berpengaruh besar terhadap ketersediaan air dalam tanah yang diperlukan oleh kepentingan pertanian maupun untuk mencukupi kebutuhan makhluk hidup khususnya manusia. Studi ini bermaksud untuk mengetahui indeks kekeringan di Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah dengan menggunakan metode Standardized Precipitation Index (SPI) dan Palmer Drought Severity Index (PDSI). Metode SPI dan PDSI dapat mengidentifikasi adanya potensi kekeringan, Karena curah hujan merupakan indikator utama kekeringan meteorologis. Kemudian dilakukan verifikasi keakuratan data terhadap data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Hasil analisis kekeringan dengan metode Standardized Precipitation Index (SPI) di Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah mengalami kekeringan terparah dengan nilai indeks masing-masing sebesar -5.29 dan -4.58. Sedangkan hasil analisis metode Palmer Drought Severuty Index (PDSI) memiliki tingkat kekeringan ekstrim kering dengan nilai indeks sebesar -11.09 dan -9.98. Untuk verifikasi keakuratan terhadap data BPBD dengan persentase kesesuaian untuk SPI di Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah masing- masing sebesar 67% dan 61%. Sedangkan untuk PDSI di Kabupaten Lombok Barat Kabupaten Lombok Tengah masing-masing sebesar 75% dan 67%. Pola kecendrungan kekeringan yang terjadi di Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah lebih mengacu pada metode PDSI dibuktikan dengan pola kekeringan yang dihasilkan metode hampir selalu terjadi antara bulan Juni-Oktober dengan tingkat kekeringan semakin meningkat setiap tahunnya dan tingkat validasi terhadap data BPBD yang lebih besar.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Pola karakteristik, Indeks kekeringan, SPI, PDSI, BPBD
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 28 Jan 2020 02:11
Last Modified: 28 Jan 2020 02:11
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/15279

Actions (login required)

View Item View Item