PEMANFAATAN EKSTRAK LIMBAH KULIT BUAH KAKAO (Theobroma Cacao L) SEBAGAI INHIBITOR PADA KOROSI BESI DALAM MEDIA ASAM.

MAULIDIYANA, PUJI LESTIA (2020) PEMANFAATAN EKSTRAK LIMBAH KULIT BUAH KAKAO (Theobroma Cacao L) SEBAGAI INHIBITOR PADA KOROSI BESI DALAM MEDIA ASAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
PEMANFAATAN_EKSTRAK_LIMBAH_KULIT_BUAH_KAKAO[1] revisi (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Besi merupakan suatu jenis logam yang sering digunakan sebagai bahan dasar di berbagai sektor karena sifatnya kuat, keras dan tahan lama, tetapi memiliki kelemahan yaitu mudah terjadi korosi. Ekstrak tanin dari limbah kulit buah kakao (Theobroma Cacao L) dapat digunakan sebagai inhibitor organik untuk menghambat laju korosi besi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ekstrak limbah kulit buah Kakao (Theobroma cacao L), sebagai bahan inhibitor korosi pada besi,mengetahui adanya pengaruh variasi konsentrasi inhibitor serta variasi temperatur, dan variasi pH terhadap laju korosi, untuk mempelajari faktor- faktor studi termodinamika (Ea, ∆H, ∆S, dan ΔG0 Ads) pada proses inhibisi korosi dengan ekstrak limbah kulit buah Kakao (Theobroma cacao L). Pengaruh inhibitor ekstrak limbah kulit buah kakao diidentifikasi menggunakan metode weight loss. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju korosi meningkat seiring dengan meningkatnya temperatur (303, 313, dan 323 K), sedangkan pada tiap penambahan konsentrasi inhibitor yaitu 0, 100, 200, 300 dan 400 ppm, laju korosinya semakin menurun seiring dengan meningkatnya konsentrasi inhibitoir. Efisiensi inhibisi menurun seiring naiknya temperatur, namun meningkat pada tiap penambahan konsentrasi inhibitor. Efisiensi optimum terjadi pada konsentrasi 400 ppm dan suhu 303 K yaitu sebesar 78,8925 %. Pada variasi pH menunjukkan bahwa laju korosi berkurang dengan meningkatnya nilai pH karena pH yang rendah merupakan penyebab utama terjadinya korosi. Pada adsorpsi isoterm, di dapatkan nilai regresi hampir mendekati nilai R2 = 1 pada isotermal persamaan Temkin, yang menunjukkan bahwa isotermal persamaan Temkin lebih mendekati untuk adsorpsi pada ekstrak tanin kulit buah kakao. Pada studi termodinamika nilai Ea, ΔH, ΔS dan ΔG0 ads digunakan untuk mengetahui jenis adsorpsi inhibitor tanin yang terjadi pada besi. Dari hasil penelitian diperoleh nilai Ea < 80 kJ dan nilai ΔG0 Ads < -20 kJ/mol yang menunjukkan bahwa proses inhibisi ekstrak kulit buah kakao merupakan proses adsorpsi fisik , kemudian nilai ∆H dan ∆S yang positif mengindikasikan terjadi reaksi endoterm dan spontan.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): kulit buah kakao, tanin, besi, korosi, inhibisi.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 19 Feb 2020 00:52
Last Modified: 19 Feb 2020 00:52
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/15426

Actions (login required)

View Item View Item