STUDI PENGGUNAAN MEDIA MASSA SEBAGAI SUMBER INFORMASI BAGI PETANI DALAM KEGIATAN PERTANIAN DI KECAMATAN SAKRA KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Hermayanti, Eka Dwi (2020) STUDI PENGGUNAAN MEDIA MASSA SEBAGAI SUMBER INFORMASI BAGI PETANI DALAM KEGIATAN PERTANIAN DI KECAMATAN SAKRA KABUPATEN LOMBOK TIMUR. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
S_EKA DWI HERMAYANTI_STUDI PENGGUNAAN MEDIA MASSA_0120.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Sektor pertanian sebagai tumpuan utama dalam penyediaan pangan kini semakin berat dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional. Hal ini dapat dilihat dari semakin meningkatnya jumlah penduduk yang berarti pula peningkatan jumlah kebutuhan pangan, namun di sisi lain sektor pertanian semakin terpuruk akibat semakin rendahnya daya dukung lingkungan. Tantangan sektor pertanian ke depan yang harus dihadapi adalah bagaimana meningkatkan daya saing komoditas pertanian. Provinsi Nusa Tenggara Barat dan sebagian besar provinsi di Indonesia masih mengandalkan sektor pertanian sebagai leading sector perekonomiannya, sektor pertanian memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap pembentukan PDRB Provinsi NTB. Menyadari hal ini, pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengembangkan program pengembangan pertanian yang berbasis komoditi unggulan daerah yang dapat menggerakkan roda perekonomian Nusa Tenggara Barat. Kemampuan penggunaan teknologi komunikasi dan informatika dianggap penting bagi era “modernisasi”. keinginan mewujudkan masyarakat modern yang tidak tertinggal dengan kondisi globalisasi, mendorong pemerintah untuk berupaya memajukan kualitas kehidupan warga negaranya melalui program- program pembangunan teknologi informasi hingga ke pelosok desa. Tujuannya adalah selain memberikan akses murah terhadap TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) juga mengenalkan penggunaan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) untuk perubahan kehidupan dan pertumbuhan ekonomi di daerah pelosok pedesaan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui penggunaan media massa dalam memberikan informasi bagi petani dalm bidang pertanian di Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur. (2) mengetahui kendala petani dalam memperoleh sumber informasi pertanian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Wilayah penelitian di tetapkan di Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur, atas pertimbangan Petani dalam kelompok tani sudah menjadi kelompok aktif/kelas kelompok lanjut, memiliki dan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Daerah sampel penelitian ditentukan secara purposive sampling pemilihan responden dilakukan secara perposive sampling dan random sampling sebanyak 40 orang. Sedangkan sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil Penelitian menunjukkan 1). Salah satu jenis media massa yang paling banyak dimiliki adalah Televisi, sedangkan untuk kombinasinya yaitu Televisi dan Hp. 2).Sumber informasi yang lebih dominan dipilih oleh petani responden yaitu informasi langsung dari petani lain/sesama petani dan PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) untuk media massa yang paling banyak digunakan adalah media Hp. 3) Intensitas penggunaan media massa dikategorikan masih sangat kurang yaitu < 3 kali atau (92,5 %) petani mencari informasi pertanian. untuk manfaat yang diperoleh yang lebih dominan yang dirasakan oleh petani yaitu meningkatkan pengetahuan petani tentang pertanian, Sedangkan untuk kendala- kendala yang dihadapi dalam mengakses informasi pertanian yaitu : tingkat pendidikan, kemampuan baca tulis, keadaan ekonomi, motivasi, dan daya jangkau /ketersediaan informasi pertanian. Kesimpulan dalam penelitian adalah (1) penggunaan media massa Penggunaan media massa sebagai sumber informasi bagi petani dapat dikatakan masih sangat kurang, hal ini disebabkan karena petani kurang mengetahui tentang jadwal penanyangan atau siaran terkait pertanian melaui media tersebut serta biaya yang cukup mahal untuk mendapatkan media massa cetak serta sebagian besar petani lebih memilih untuk mencari informasi melalui petani lain atau PPL/Penyuluh pertanian karena lebih mudah. (2) Penggunaan media massa yang rendah dipengaruhi juga oleh faktor kendala yang dihadapi oleh petani dalam hal ini kendala yang paling berpengaruh adalah keadaan ekonomi petani. Saran yang ajukan adalah : (1) Diharapkan bagi instansi – instansi terkait dengan media massa elektronik untk dapat mengembangan channel khusus baik itu televisi, radio serta aplikasi pembangunan pedesaan di Indonesia serta mengembangan substansi acara dalam bidang pemberdayaan petani, (2) Untuk penyuluh lapangan/PPL dalam penyuluhannya dapat menggunakan meedia massa serta memperkenalkan media massa kepada petani sebagai media informasi sehingga petani mau atau tertarik menggunakan media massa.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Studi- Penggunaan Media Massa- Sumber Informasi Pertanian
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 21 Feb 2020 09:03
Last Modified: 21 Feb 2020 09:03
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/15478

Actions (login required)

View Item View Item