PENAMPILAN FENOTIPE GALUR PADI BERAS HITAM HASIL SELEKSI PEDIGREE F1

MULIADIN, MULIADIN (2020) PENAMPILAN FENOTIPE GALUR PADI BERAS HITAM HASIL SELEKSI PEDIGREE F1. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (733kB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah penduduk tinggi dengan tingkat konsumsi beras per kapita yang tinggi. Penduduk Indonesia pada tahun 2015 mencapai 254,9 juta jiwa dengan konsumsi per kapita mencapai 98 kg pertahun. Jumlah penduduk Indonesia diperkirakan terus bertambah tiap tahun, dengan demikian maka total kebutuhan makanan pokok ikut meningkat. Pemerintah telah melakukan berbagai program untuk memenuhi kebutuhan pokok misalnya program upaya khusus padi, jagung dan kedelai. Secara umum ada tiga jenis padi yang ada di dunia saat ini, yaitu beras putih, beras merah (brown rice) yang sering dijumpai dipasar dan beras hitam yang hanya tumbuh pada daerah tertentu. Beras hitam di cirikan mempunyai karakteristik warna kulit bijinya ungu kehitaman yang banyak mengandung antosianin yang bermanfaat sebagai antioksidan. Intensitas warna kulit yang hitam bervariasi dari ungu kehitaman hingga ungu muda dan warna tersebut dikendalikan secara genetik. Padi beras hitam di Indonesia merupakan salah satu plasma nutfah yang keberadaannya semakin langka akibat penanaman varietas padi unggul baru. Di Indonesia terdapat varietas lokal padi hitam yang potensial untuk di kembangkan. Salah satu kultivar padi beras hitam asal Bali bernama “Baas Selem” yang memilki aroma yang baik serta nasi yang pulen namun berproduksi rendah sekitar 2 ton/ha. Padi beras hitam varietas Baas Selem telah disilangkan dengan padi beras putih varietas Situpatenggang yang memiliki umur pendek dan potensi hasil yang tinggi. Dari hasil persilangan tersebut diharapkan diperoleh padi beras hitam dengan tinggi tanaman ideal, berumur pendek, produksi tinggi, dan ukuran gabahnya besar. Percobaan ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Mataram, di Desa Nyur Lembang, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB. Percobaa dilaksanakan dari bulan Februari sampai Juni 2018, menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 25 perlakuan yaitu 23 galur beras hitam (G1 sampai dengan G22), varietas pembanding IR20 (G23), Baas Selem (G24) dan Situpatenggang (G25). Perlakuan diulang dua kali, sehingga terdapat 50 unit percobaan. Karakter yang diamati dalam percobaan ini diantaranya adalah: tinggi tanaman, panjang malai, jumlah anakan produktif per rumpun, berat 100 butir, berat gabah per rumpun, jumlah gabah berisi dan gabah hampa per malai, dan daya hasil ton /hektar. Data hasil pengamatan akan dianalisa dengan analisis ragam (Analisis of Variance) dengan uji F pada α= 5%. Jika hasil uji F berbeda nyata, dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) α= 5%. Galur G16, G17, G18 dan G19 memiliki potensi untuk dikembangkan karena penampilan fenotipenya cukup seragam baik dari segi tinggi tanaman, panjang malai, jumlah anakan produktif, berat 100 butir maupun jumlah gabah berisi yang melebihi kedua tetua (G24 dan G25) serta varietas pembandingnya G23, yaitu varietas unggul IR.20.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci: Fenotipe Galur Padi Beras Hitam, Seleksi Pedigree F1, Padi Beras Hitam
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 17 Jun 2020 04:30
Last Modified: 17 Jun 2020 04:30
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/15688

Actions (login required)

View Item View Item