Pemberdayaan Petani Miskin di Lahan ·Marginal Melalui lnvonasi Teknologi Tepat Guna Mataram~ 31 Agustus- 1 September 2004 ·

Hipi, Awaludi and M. Zairin, M. Zairin and Suwardji, Suwardji (2018) Pemberdayaan Petani Miskin di Lahan ·Marginal Melalui lnvonasi Teknologi Tepat Guna Mataram~ 31 Agustus- 1 September 2004 ·.

[img]
Preview
Text
PEMBERDAYAAN PETANI MISKIN DI LAHAN MARGINAL MELALUI INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA.pdf

Download (539kB) | Preview

Abstract

. Seiring JX!Dingkatan kebutuhan akan jagung, maka terdapat dua peluang agribisnis biji jaguag yakni peningkatan produksi jagung nasional untuk mengisi: (a) pasaran dalam negeri karena masih memerlukan impor yang diperkirakan sebesar 1,8juta ton pada 2005 dan 2,2 juta ton pada tahun 2010, serta (b) pasaran luar negeri yang besar, yaitu sekitar 77,10 juta ton pada tahun 2005 dan 88,80 juta ton pada 2010. Nusa Tenggara Barat · (NTB) sangat potensial untuk pengembangan kornoditas jagung, dimana potensi laban yang tersedia s~lain dilahankeringjuga di laban sawah setelah padi. Tercatat bahv.-aluas panenjagung pada tahun 2003 seluas 31.459 ha dengan produktivitas 2,003 tlha yang masih rendah dibanding produktivitas nasional 3,1 tlha &xJ:mgkan potensi pengembangan dilahan kering seluas 211.635 ha Potensi ini dapat dimanfaatkan untuk peningkatan produktivitas dan produksi jagung dengan mengintroduksi teknologi budidaya yang intensif. Tujuan pengkajian ini · adalah memperbaiki tekno1ogi budidaya mclalui pendekatan pengelolaan tanaman terpadu. Pengkajian ini dilaksanakan pada FSZ lahan kering beriklim kering di kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur yang tennasuk dalam progam pengcmbangan "poor fanner". Kajian dilaksanakan dengan pendekatan On Fanr, Res&ch, dengan melibatkan petani secara langsung dalam pengkajian sejak perencanaan hingga tahap eveluasi teknologi. Data dan infonnasi yang dikumpulkan meliputi data biofisik, sosial ekonomi, dan keragaan tanaman yang dikumpulkan melalui kegiatan survai, diskusi group, maupun pengamatan langsung dilapang. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan Jruantitatif, data sosial ekonomi dianalisis dengan B/C ratio dan MBCR. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tcknok>gi. yang diintroduksi dapat mcncapai potcnsi hasil 5,45 liha dan meninglrntkan produktivitas sebesar 2,97 tJba dari teknologi petani, serta dapat memberikan kcuntungan pctani sebesar Rp. 1.283.208/ha dengan RIC ratio 1,72 dan MBCR 2,87. Teknologi ini diharapkan dapat di replikasi pada wilayah lain yang mempunyai kondisi yang relatif saxm.

Item Type: Article
Keywords (Kata Kunci): Teknologi, jagung, lahan kering
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 27 Mar 2018 04:20
Last Modified: 27 Mar 2018 04:20
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/1790

Actions (login required)

View Item View Item