SEKENARIO SISTEM BUDIDAYA TANAMAN YANG DAPAT MENINGKATKAN EFISIENSI PENGGUNAAN AIR IRIGASI DARI SUMBER AIR TANAH DALAM PADA LAHAN KERING PASIRAN LOMBOK UTARA

Suwardji, Suwardji (2018) SEKENARIO SISTEM BUDIDAYA TANAMAN YANG DAPAT MENINGKATKAN EFISIENSI PENGGUNAAN AIR IRIGASI DARI SUMBER AIR TANAH DALAM PADA LAHAN KERING PASIRAN LOMBOK UTARA. S3 thesis, upt. perpustakaan.

[img] Text
SEKENARIO EFISIENSI PENGGUNAAN AIR DI LAHAN KERING LOMBOK UTARA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (228kB)

Abstract

Ketersediaan lengas tanah merupakan faktor pembatas utama dalam pengembangan pertanian lahan kering di Wilayah Lombok Utara. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi hal tersebut di atas dan salah satunya adalah dengan mengembangkan sistem irigasi air tanah dalam (ground water). Hasil survai lapangan menunjukkan bahwa dari 90 sumur pompa air tanah dalam yang dikembangkan untuk irigasi di Kecamatan Bayan Lombok Utara, sebagian besar tidak dimanfaatkan oleh petani. Hal ini disebabkan karena tidak efisiennya penggunaan air irigasi dengan sistem irigasi leb/penggenangan (flooding) pada lahan pasiran di wilayah ini sehingga biaya operasional menjadi sangat mahal dan tidak sesuai dengan hasil usaha tani pertanian lahan kering. Untuk megatasi hal tersebut perlu dicari inovasi teknologi irigasi yang mampu memanfaatkan air tanah dalam secara lebih efisien. Penelitian Riset Insentif Terapan Tahun Pertama (2007) diarahkan untuk mengkaji penggunaan sistem irigasi springkle big gun pada musim penghujan 2007 di lahan kering pasiran Desa Akar-Akar Lombok Utara. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan tanaman yang diuji jagung, kacang tanah dan cabe. Setiap plot menggunakan luas lahan 0,25-0,33 Ha dengan tiga kali ulangan sehingga memerlukan lahan seluas 3 hektar. Hasil Penelitian tahun pertama (2007) pada musim penghujan menunjukkan bahwa sistem irigasi curah dengan alat semprot besar (sprinkle big gun) mampu meningkatkan efisiensi penggunaan air > 700% dibandingkan dengan sistem irigasi leb. Kebutuhan air untuk tanaman jagung, kacang tanah dan cabe dengan sistem irigasi sprinkle big gun adalah sebagai berikut : 1178,18 mm untuk jagung, 746,3 mm untuk kacang tanah dan 878,60 mm untuk tanaman cabe. Dengan menggunakan sistem irigasi springkle big gun efisiensi penggunaan air irigasi untuk tanaman jagung adalah 4,54 kg/mm air Ha-1 , kacang tanah 2,34 kg/mm air Ha-1 , dan tanaman cabai 0,52 kg/mm air Ha-1 . Efisiensi penggunaan air yang diperoleh di lokasi penelitian masih rendah dibandingkan yang dilaporkan di berbagai literatur yang dilaporkan di Australia maupun din USA. Berbagai faktor lain yang menyebabkan masih rendahnya efisiensi penggunaan air (water use efficiency) masih memerlukan pengkajian lebih mendalam terutama faktor-faktor produksi yang mampu meningkatkan efisiensi penggunaan air seperti ketersediaan unsur hara nitrogen dan fosfor yang tahananya relatif rendah pada tanah di lahan kering pasiran wilayah Lombok Utara. Hasil penelitian ini memberi harapan baru kepada petani Lombok Utara untuk dapat mengembangkan wilayah lahan kering yang mereka miliki menjadi wilayah pengembangan tanaman pangan yang produktif untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah ini.

Item Type: Thesis (S3)
Keywords (Kata Kunci): Efisisensi Penggunaan Air Irigasi, Sprinkle Big Gun, Air Tanah Dalam
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 29 Mar 2018 04:12
Last Modified: 29 Mar 2018 04:12
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/1817

Actions (login required)

View Item View Item