VOLATILISASI NH3 DARI SUMBER URINE SAPI PADA KONSENTRASI PEMBERIAN URINE DAN LAMA INKUBASI YANG BERBEDA DI TANAH PSAMMENT LOMBOK BARAT

Sahreaini, Sahrearini and Baharuddin, Bahasrudin and Suwardji, Suwardji (2018) VOLATILISASI NH3 DARI SUMBER URINE SAPI PADA KONSENTRASI PEMBERIAN URINE DAN LAMA INKUBASI YANG BERBEDA DI TANAH PSAMMENT LOMBOK BARAT. S3 thesis, upt. perpustakaan.

[img] Text
VOLATILISASI N DARI URINE SAPI 19-9-2003.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (138kB)

Abstract

Urine sapi memiliki potensi yang cukup besar sebagai salah satu sumber alternatif pupuk N, karena dalam urine sapi mengandung N yang cukup tinggi yaitu lebih dari 65% dalam bentuk urea. Untuk Kota Mataram saja tidak kurang dari 20.919,8 liter urine/hari atau 20,9198 m3 /hari. Jumlah itu setara dengan 13.597,87 kg urea/hari yang sangat potensial sebagai sumber alternatif pupuk N. Namun potensi urine yang cukup tinggi tersebut belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Untuk mengetahui seberapa besar efisiensi pemanfaaatan urine sapi sebagai salah satu alternatif sumber pupuk N telah dilakukan penelitian tentang seberapa besar kehilangan N melalui volatilisasi NH3 dari sumber urine sapi pada konsentrasi pemberian urine dan lama inkubasi yang berbeda di tanah Psamment Lombok Barat. Penelitian dirancang secara Faktorial Acak Lengkap Terdiri atas 2 faktor yaitu faktor konsentrasi pemberian urine (0 ml urine setara 0 g urea, 25 ml urine setara 2,5 g urea dan 100 ml urine setara 10 g urea) dan lama Inkubasi (1, 2, 4, 6, 8, dan 24) hari. Pengukuran besarnya volatilisasi NH3 dilakukan dengan modifikasi metode Stotzky (1965). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi kehilangan N dari urine sapi melalui volatilisasi NH3 sangat kecil bahkan dapat diabaikan. Dari data diperoleh bahwa pada konsentrasi pemberian urine 25 ml (setara 2,5 g urea), N yang tervolatilisasi sebanyak 0,06% NH3 dan pada konsentrasi pemberian urine 100 ml (setara 10 g urea), sebanyak 0,08% NH3. Dari data juga diperoleh bahwa kehilangan maksimum N melalui volatilisasi NH3 selama 24 hari inkubasi terjadi pada inkubasi hari ke-4. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa urine sapi sangat efektif untuk dimanfaatkan sebagai sumber alternatif pupuk N. Namun seberapa besar perubahan/mineralisasi urine sapi dari bentuk organik menjadi bentuk anorganik akan disampaikan oleh Tarningsih, dkk.(2001), dalam persentasi yang lain pada seminar ini.

Item Type: Thesis (S3)
Keywords (Kata Kunci): Urine sapi, tanah, pertanian
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 31 Mar 2018 03:04
Last Modified: 31 Mar 2018 03:04
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/1845

Actions (login required)

View Item View Item