FORECASTING DATA HUJAN MENGGUNAKAN METODE SEASONAL AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (SARIMA) UNTUK PERBANDINGAN DEBIT BANJIR SALURAN DRAINASE INDUK WAHIDIN DI KOTA MATARAM

GAURIS, PANJI ER LAMBANG (2021) FORECASTING DATA HUJAN MENGGUNAKAN METODE SEASONAL AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (SARIMA) UNTUK PERBANDINGAN DEBIT BANJIR SALURAN DRAINASE INDUK WAHIDIN DI KOTA MATARAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Tugas Akhir (F1A016049) Neorevisi setelah sidang 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Curah hujan merupakan jumlah air yang jatuh di permukaan tanah datar selama periode tertentu yang diukur dengan satuan tinggi milimeter (mm) di atas permukaan horizontal. Curah hujan merupakan data hidrologi yang penting untuk perhitungan perencanaan bangunan air. Namun terkadang Ketersediaan data historis yang dipergunakan dalam analisis hidrologi seringkali tidak lengkap dan sangat pendek, sehingga informasi yang didapat dari data tersebut juga amat sedikit. Bila etap menggunakan data historis yang kurang lengkap atau jangka waktu sedikit, hasil analisis akan tidak sesuai dengan keadaan di lapangan. Untuk itu dibutuhkan sebuah metode peramalan atau forecasting. Dalam kasus ini digunakan Peramalan menggunakan Metode Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average (SARIMA) dengan bantuan software Minitab19 (SARIMA) merupakan metode forecasting data time series yang berasal dari pergabungan model autoregressive dan model Moving average. Model Autoregressive memanfaatkan perubahan dari fungsi nilai autokorelasi sebagai penentu model yang signifikan, sedangkan untuk model Moving average memanfaatkan perubahan dari nilai autokorelasi parsial sebagai penentu acuan model yang signifikan. Dengan bantuan analisis software Minitab19 didapatkan signifikansi model sebesar 0,1,1)(0,1,1)(P,D,Q). Metode yang digunakan untuk mencari kebenaran dan signifikansi model adalah Nash Sutcliffe Efficiency (NSE) dengan nilai kalibrasi dan verifikasi sebesar 0.07638 & 0.00979. Model SARIMA yang telah signifikan akan menghasilkan data curah hujan, dari data tersebut dapat diaplikasikan dalam mencari besaran debit banjir. dari 2 saluran Wahidin Ancar Utara dan Wahidin Ancar Selatan dengan hasil debit banjir sebesar 3.049 m3/detik dan 8.601 m3/detik dengan besaran yang didapatkan terjadi limpasan dalam saluran Wahidin Ancar Selatan. Limpasan sebesar -2.832 m3/detik terjadi akibat adanya perubahan dari tata guna lahan dalam wilayah catchment area saluran Wahidin Ancar Selatan dan juga dipengaruhi oleh perubahan intensitas hujan dari data curah hujan yang sudah di forecast sebelumnya

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci: Peramalan, Kalibrasi, SARIMA, Nash Sutcliffe Efficiency,Debit Banjir
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 08 Feb 2021 07:20
Last Modified: 08 Feb 2021 07:20
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/20806

Actions (login required)

View Item View Item