RESPON TANAMAN MELON (Cucumis melo L.) TERHADAP PEMBERIAN BERBAGAI JENIS PUPUK ORGANIK CAIR DAN DOSIS PUPUK NPK

Lisa, Andriani (2020) RESPON TANAMAN MELON (Cucumis melo L.) TERHADAP PEMBERIAN BERBAGAI JENIS PUPUK ORGANIK CAIR DAN DOSIS PUPUK NPK. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI LISA ANDRIANI (C1M015105).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Lisa Andriani. Respon Tanaman Melon (Cucumis melo L.) Terhadap Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Organik Cair Dan Dosis Pupuk NPK. Dibimbing oleh Drs. Sumarjan, M.Si. dan Ir. Jayaputra, M.Si. Melon (Cucumis melo L.) merupakan salah satu komoditas buah-buahan yang memiliki kemanfaatan. Melon banyak digemari oleh berbagai kalangan masyarakat karena memiliki rasa yang manis, aroma yang khas, dan mempunyai nilai gizi yang baik karena mengandung berbagai macam vitamin, protein, kalsium, lemak bahkan karbohidrat. Tanaman melon dapat tumbuh dengan baik pada pH tanah 6,0-6,8 dengan ketinggian 300-1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl), membutuhkan air cukup banyak yang berasal dari irigasi. Tanaman melon umumnya terkendala oleh kualitas buah yang beragam. Satu hal yang memungkinkan menjadi penyebabnya adalah belum sesuainya pemupukan yang diterapkan. Tanaman melon sangat membutuhkan unsur hara untuk pertumbuhan dan produksinya, sehingga pada budidaya tanaman melon harus dilakukan pemupukan secara berkala. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan produktivitas melon maka perlu dilakuan pemupukan yang berimbang dengan memberikan perlakuan berbagai jenis pupuk organik dan dosis pupuk yang tepat. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Amor-amor Desa Gumantar Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini berlangsung dari bulan Juli 2020 sampai bulan September 2020. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan percobaan di lapangan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 7 perlakuan yaitu A = NPK Phonska Plus (100%) kontrol, B = NPK Phonska Plus (75%) + Pomi, C = NPK Phonska Plus (75%) + Pomi, D = NPK Phonska Plus (75%) + Extragen, E = NPK Phonska Plus (50%) + Extragen, F = NPK Phonska Plus (75%) + Eco Farming, G = NPK Phonska Plus (50%) + Eco Farming. Data hasil percobaan dianalisis menggunakan Analisis of Variance (ANOVA) taraf 5%. Perlakuan yang bebeda nyata maka dilakukan uji lanjut dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berbagai jenis pupuk organik cair (Pomi, Extragen, Eco Farming) yang dikombinasikan dengan dosis pupuk NPK Phonska Plus mampu mengurangi penggunaan pupuk anorganik sampai 50% dari rekomendasi.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Melon, pupuk, NPK, organik.
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 10 Feb 2021 04:57
Last Modified: 10 Feb 2021 04:57
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/20854

Actions (login required)

View Item View Item