PEMANFAATAN LIMBAH TONGKOL JAGUNG SEBAGAI BIOETANOL DENGAN VARIASI VOLUME PENCAMPURAN ASAM KLORIDA (HCL) PADA PROSES HIDROLISIS

ILHAM, MUHAMMAD AKBAR (2021) PEMANFAATAN LIMBAH TONGKOL JAGUNG SEBAGAI BIOETANOL DENGAN VARIASI VOLUME PENCAMPURAN ASAM KLORIDA (HCL) PADA PROSES HIDROLISIS. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI_ILHAM MUHAMMAD AKBAR_F1C016039.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Seiring berkembangnya zaman kebutuhan akan sumber energi semakin meningkat, namun hal tersebut tidak diimbangi dengan ketersediaan sumber energy. Salah satu jenis bahan bakar nabati yang sudah lama dikembangkan untuk menggantikan bahan bakar minyak (BBM) adalah bioetanol yang dibuat dari biomassa (tanaman) melalui proses biologi (fermentasi). Salah satu bahan baku yang dapat dijadikan bioetanol adalah tongkol jagung. Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh pembuatan bioetanol limbah tongkol jagung dengan variasi volume pencampuran asam klorida (HCL) pada saat proses hidrolisis (volume alkohol, kadar alkohol, pH alkohol, spesific gravity, dan flash and fire point) pada penelitian ini menggunakan asam klorida dengan volume perbandingan 80 ml, 90 ml, 100 ml, 110 ml dan 120 ml terhadap setiap 1 liter air dan setiap 20 gram bahan tongkol jagung. Dari penelitian ini didapatkan bahwa volume pencampuran asam klorida pada proses hidrolisis berpengaruh terhadap nilai pH hidrolisis, kadar alkohol, nilai pH alkohol, nilai specific gravity, dan flash and fire point. Semakin tinggi volume asam klorida yang digunakan maka semakin rendah pH hidrolisis yang dihasilkan, dimana nilai pH sebelum hidrolisis tertinggi sebesar 1,88 pada volume pencampuran asam klorida 80 ml. Semakin tinggi volume asam klorida yang digunakan maka semakin tinggi kadar alkohol yang dihasilkan, dimana kadar rata-rata terendah didapatkan nilai sebesar 30,33% pada volume asam klorida 80 ml. Semakin tinggi volume asam klorida yang digunakan maka semakin rendah pH alkohol yang didapatkan, pH alkohol tertinggi didapatkan sebesar 6,39 pada volume asam klorida 80 ml. Semakin tinggi volume asam klorida yang digunakan maka semakin rendah nilai dari specific gravity, dimana nilai rata-rata tertinggi yang dihasilkan sebesar 0,952 pada volume asam klorida 80 ml. Semakin tinggi volume asam klorida yang digunakan maka semakin rendah nilai dari flash and fire point.dimana nilai flas and fire point tertinggi sebesar 38o C pada volume asam klorida 80 ml

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Kata kunci: HCL, alkohol, hidrolisis, tongkol jagung
Subjects:	T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Fakultas Teknik
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	06 Jun 2021 07:28
Last Modified:	06 Jun 2021 07:28
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/21947

Actions (login required)

View Item