POTENSI MOLASE TEBU SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN BIOETHANOL DENGAN VARIASI STARTER DAN PH

TAUFIQ, YUSUF AL-HUSAINI (2021) POTENSI MOLASE TEBU SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN BIOETHANOL DENGAN VARIASI STARTER DAN PH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
TUGAS AKHIR TAUFIQ YUSUF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penyebaran virus Covid-19 terjadi begitu cepat, tidak hanya di Dunia namun juga di Indonesia. Wabah virus Covid-19 ini merupakan wabah yang serius yang di hadapi masyarakat Indonesia. Untuk mencegah penularan virus Covid-19 dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu pembuatan Handsanitizer dan penyemprotan gas Disinfektan untuk membersihkan tubuh dan benda dari virus. Pembuatan tersebut memerlukan Alkohol sebagai bahan utamanya. Alkohol dapat diproduksi dari bahan yang banyak mengandung gula salah satunya yaitu Molase. Pada penelitian kali ini melakukan pembuatan Bioetanol dengan memvariasikan starter dan pH. Penelitian ini dilakukan di LAB Energi Terbarukan (EBT) Fakultas Teknik Universitas Mataram. Variasi starter yang digunakan yaitu 0%, 10% dan 20%. Sedangkan variasi pH yang digunakan yaitu 4,5, 5 dan 5,5. Dari kedua variasi tersebut didapatkan 9 macam perlakuan dengan masing-masing 3 kali pengulangan sehingga total sampelnya 27. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi starter dan pH terhadap kadar etanol dan volume etanol yang dihasilkan dari proses fermentasi Molase. Proses fermentasi ini dilakukan selama 3 hari dan molase yang difermentasi sebanyak 30liter. Setelah melakukan proses fermentasi kemudian akan dilakukan proses destilasi untuk mendapatkan Bioetanol dari fermentasi molase. Dari hasil penelitian ini kedua faktor tersebut tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kadar dan volume etanol . Jika pH yg digunakan kurang dari 4,5 maka akan bersifat asam dan lebih dari 4,5 mempunyai sifat basa sehingga kadar etanol yang dihasilkan tidak begitu optimal. Sedangkan starter yang digunakan berlebihan juga tidak menghasilkan kadar etanol yang optimal. Kadar etanol tertinggi dari penelitian yang telah dilakukan yaitu pada variasi starter 10% dan pH 4,5 yaitu 80,333%. Sedangkan volume tertinggi yang didapatkan pada penelitian ini menggunakan variasi starter 20% dan pH 5,5 yaitu 1590,333 ml.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata kunci : Bioetanol, molase, fermentasi, distilasi, starter ,pH , kadar etanol ,volume
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 28 Jun 2021 01:32
Last Modified: 28 Jun 2021 01:32
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/22391

Actions (login required)

View Item View Item