KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI BAWANG MERAH TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN LAMBU KABUPATEN BIMA

Miftahurahman, Miftahurahman (2021) KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI BAWANG MERAH TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN LAMBU KABUPATEN BIMA. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI MIFTAHURAHMAN ( C1G017137 ).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Salah satu bidang pertanian yang berpotensi untuk dikembangkan adalah bidang hortikultura. Bawang merah merupakan salah satu tanaman hortikultura yang menjadi sumber pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian dan memberikan banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah salah satu sentra produksi bawang merah di Indonesia yang mengembangkan usahatani komoditas bawang merah secara intensif di setiap wilayahnya. Usahatani bawang merah sebagai salah satu komoditas andalan diusahakan di semua kabupaten yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat khususnya Kabupaten Bima. Mayoritas petani di Kecamatan Lambu terus mengusahakan bawang merah dari tahun ke tahun karena dipandang bernilai ekonomis sehingga menjadi sumber pendapatan bagi petani. Ber- dasarkan kondisi tersebut, diharapkan usahatani bawang merah memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan rumah tangga petani, namun demikian belum diketahui berapa besar kontribusi pendapatan usahatani bawang merah terhadap pendapatan rumah tangga petani sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai kontribusi pendapatan usahatani bawang merah terhadap pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Lambu Kabupaten Bima. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pendapatan petani dari usahatani bawang merah di Kecamatan Lambu, (2) untuk mengetahui pendapatan rumah tangga petani bawang merah di Kecamatan Lambu, dan (3) untuk mengetahui kontribusi pendapatan usahatani bawang merah terhadap pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Lambu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Lambu Kabupaten Bima. Objek penelitian ini adalah rumah tangga petani bawang merah. Penentuan jumlah responden dilakukan secara quota sampling yaitu sebanyak 40 responden. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pendapatan petani dari usahatani bawang merah di Kecamatan Lambu sebesar Rp 36.439.586/musim, (2) Pendapatan rumah tangga petani bawang merah di Kecamatan Lambu sebesar Rp 40.941.202/musim tanam bawang merah, (3) Kontribusi pendapatan usahatani bawang merah terhadap pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Lambu sebesar 89,01%. Berdasarkan penelitian, dapat diajukan saran : (1) Besarnya kontribusi usahatani bawang merah terhadap pendapatan rumah tangga petani menunjukkan bahwa sumber utama pendapatan petani berasal dari usahatani bawang merah, sehingga petani sebaiknya terus mengembangkan usahatani bawang merah dengan lebih meningkatkan kualitas dan kuantitasnya sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pendapatan rumah tangga petani, (2) Sebaiknya penyemprotan pestisida kimia dalam usahatani bawang merah tidak dilakukan terlalu sering karena akan berdampak negatif bagi tanah, bagi konsumen dan petani. Petani sebaiknya menggunakan varietas yang tahan dan melakukan rotasi tanaman atau pergiliran tanaman untuk mengurangi serangan hama dan penyakit yang menyebabkan penggunaan pestisida berlebihan.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci : Kontribusi, Usahatani Bawang Merah, Pendapatan.
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 26 Jul 2021 03:00
Last Modified: 26 Jul 2021 03:00
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/22785

Actions (login required)

View Item View Item