PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM

MARHAMAH, MARHAMAH (2021) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
skripsi alhamdulillah.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis perbandingan hukum dalam kajian perlindungan hukum terhadap perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga (domestic violence) perspektif hukum islam dan hukum positif. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif. Hasil penelitian menunjukan, bentuk kekerasan dalam hukum positif berupa kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan seksual, kekerasan penelantaran keluarga, sedangkan bentuk-bentuk kekerasan dalam hukum islam yaitu: qadzaf, sodomi/liwath, penganiayaan, pemerkosaan, penelantaran keluarga. Bentuk perlindungan hukum perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga perspektif hukum positif yaitu preventif dan represif, perlindungan hukum preventif terdapat dalam bentuk abstrak dan konkret. Perlindungan abstrak berupa perlindungan tidak langsung yang termuat dalam KUHP pasal 14 c mengenai pemberian ganti rugi (restitusi). Perlindungan konkret berupa perlindungan sementara seperti penetapan perintah perlindungan oleh pengadilan, penyedian Ruang Pelayanan Khusus (RPK), penyediaan tempat tinggal alternative, pemberian konsultasi hukum oleh advokat terhadap korban pada tingkat penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan pada sidang pengadilan. Adapun perlindungan represif berupa sanksi penjara dan denda yang tertuang dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2004. Dalam perspektif hukum islam, perlindungan dalam bentuk preventif berupa anjuran, larangan dan perintah Allah SWT dan hadits-hadits Rasulullah. Adapun perlindungan represif terdapat dalam ancaman hukuman dera, takzir, qishahs namun apabila para pihak memutuskan berdamai maka sebagai pengganti qishahs pihak pelaku dibebankan membayar diyat.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata kunci : Perlindungan Hukum, Domestic Violence, Hukum Islam, Hukum Positif
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 10 Aug 2021 01:37
Last Modified: 10 Aug 2021 01:37
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/23114

Actions (login required)

View Item View Item