TINJAUAN YURIDIS PENJUALAN OBAT KERAS TANPA RESEP DOKTER

SITI, ROHANI (2021) TINJAUAN YURIDIS PENJUALAN OBAT KERAS TANPA RESEP DOKTER. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI SITI ROHANI (D1A016294).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (402kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menjelaskan apa saja faktor yang mempengaruhi penjualan dan pembelian obat keras tanpa resep dokter dan bagaimana keabsahan penjualan obat keras tanpa resep dokter menurut hukum positif di Indonesia. Metode penelitian yang penyusun gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah penelitian hukum empiris, karena penelitian ini untuk mengetahi apa saja yang menjadi fakotr penyebab terjadinya penjualan dan pembelian obat keras tanpa resep dokter. Simpulan dari penelitian ini adalah Faktor yang mempengaruhi penjualan obat tanpa resep dokter dari sisi Apotek terdapat faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi, Faktor Ekonomi, sedangkan dalam faktor eksternal yaitu Faktor Permintaan dan Faktor Yuridis. Kemudian faktor pembelian pada sisi konsumen juga terdapat faktor internal dan eksternal. Faktor internal antara lain Faktor Ekonomi, Faktor Medis, sedangkan factor eksternal antara lain, Faktor Budaya dan Faktor Yuridis. Kemudian, keabsahan penjualan obat keras tanpa resep dokter adalah sah menurut hukum positif di Indonesia jika obat tersebut merupakan golongan obat bebas, bebas tebatas dan golongan Obat Wajib Apotek. Akan tetapi, terdapat juga obat yang tidak dapat diperjual belikan tanpa resep dokter atau tidak sah diperjual belikan tanpa resep dokter yaitu obat keras yang tergolong di dalam obat antibiotik.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci: Obat, Obat Keras, Tanpa Resep Dokter, Jual-Beli
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 03 Sep 2021 08:38
Last Modified: 03 Sep 2021 08:38
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/23970

Actions (login required)

View Item View Item