ANALISIS PENDAPATAN DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA USAHATANI MELON DAN SEMANGKA DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH ANALYSIS OF INCOME AND LABOR ABSORPTION IN MELON AND WATERMELON FARMING IN CENTRAL LOMBOK REGENCY

Mujianingsih, Andy (2015) ANALISIS PENDAPATAN DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA USAHATANI MELON DAN SEMANGKA DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH ANALYSIS OF INCOME AND LABOR ABSORPTION IN MELON AND WATERMELON FARMING IN CENTRAL LOMBOK REGENCY. Agroteksos, 25 (2). pp. 131-136. ISSN 0852-8286

[img]
Preview
Text
L.A.1.b.6.pdf

Download (240kB) | Preview
Official URL: https://agroteksos.unram.ac.id

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah : (1) membandingkan pendapatan usahatani melon dan semangka di Kabupaten Lombok Tengah; (2) membandingkan penyerapan tenaga kerja pada usahatani melon dan semangka di Kabupaten Lombok Tengah; (3) membandingkan produktivitas tenaga kerja pada usahatani melon dan semangka di Kabupaten Lombok Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik survei. Penelitian ini dilakukan di dua desa yaitu Desa Ganti untuk usahatani melon dan Desa Tanak Awu untuk usahatani semangka, dan ditentukan secara “purposive sampling” atas pertimbangan bahwa desa tersebut memiliki usahatani melon dan semangka terbanyak. Dalam penelitian ini yang menjadi responden adalah petani melon dan semangka di Kabupaten Lombok Tengah. Jumlah responden ditentukan secara “quota sampling” yakni 60 orang responden dengan rincian 30 orang responden usahatani melon dan 30 orang responden usahatani semangka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) pendapatan usahatani semangka tidak berbeda nyata dengan pendapatan usahatani melon. Pendapatan usahatani semangka sebesar Rp. 61.297.831, dan usahatani melon sebesar Rp. 63.594.628 per hektar; (2) penyerapan tenaga kerja per hektar pada usahatani melon lebih besar secara nyata dari usahatani semangka. Penyerapan tenaga kerja usahatani melon sebanyak 145 HKO dan penyerapan tenaga kerja usahatani semangka sebanyak 89 HKO; (3)produktivitas tenaga kerja per hektar usahatani semangka lebih besar secara nyata dari usahatani melon.Produktivitas tenaga kerja usahatani semangka adalah 389 kg/HKO, dan produktivitas tenaga kerja usahatani adalah melon 113 kg/HKO.

Item Type: Article
Keywords (Kata Kunci): Usahatani, Melon, Semangka, Pendapatan, Produktivitas, Lombok Tengah
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Prof. Ir. Taslim Sjah, M.App,Sc., Ph.D.
Date Deposited: 22 Sep 2021 06:38
Last Modified: 22 Sep 2021 06:38
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/24507

Actions (login required)

View Item View Item