ANALISIS BIAYA, PENDAPATAN DAN STRATEGI PEMASARAN JAJAN KHAS BIMA BERBASIS BERAS DI KECAMATAN RABA KOTA BIMA

Ghina, Kholishah (2021) ANALISIS BIAYA, PENDAPATAN DAN STRATEGI PEMASARAN JAJAN KHAS BIMA BERBASIS BERAS DI KECAMATAN RABA KOTA BIMA. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
skripsi-ghina-kholishah-dikonversi-dikompresi (2).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Salah satu wilayah kecamatan di Kota Bima yang terkenal dengan keanekaragaman jenis jajan (penganan) yaitu Kecamatan Raba. Wilayah ini dikenal sebagai daerah penghasil jajan terbesar di Kota Bima dengan berbagai jenis produk olahan berbasis beras. Semua unit usaha jajan khas Bima yang ada masih dilakukan pada skala usaha rumah tangga dengan teknologi relatif sederhana dan produk jajan yang dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis biaya dan pendapatan usaha Jajan Khas Bima berbasis beras di Kecamatan Raba Kota Bima; (2)menganalisis strategi pemasaran Jajan Khas Bima berbasis beras di Kecamatan Raba Kota Bima; (3) mengetahui hambatan-hambatan dalam pemasaran Jajan Khas Bima berbasis beras di Kecamatan Raba Kota Bima. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik survey. Unit analisis dalam penelitian ini adalah usaha rumah tangga jajan khas Bima berbasis beras di Kecamatan Raba Kota Bima.Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan data kualitatif, sedangkan sumber data dalam penelitian ini yaitu: data primer dan data sekunder. Penelitian ini dilakukan di 2 kelurahan yaitu Kelurahan Rontu dan Kelurahan Penaraga Kecamatan Raba Kota Bima secara purposive sampling karena wilayah tersebut memiliki jumlah usaha jajan khas Bima berbasis beras terbanyak. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: Analisis Biaya dan Pendapatan, Marketing Mix dan Analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Rata-rata biaya dan pendapatan usaha jajan khas Bima berbasis beras di Kecamatan Raba Kota Bima, yaitu:(1) Rata-rata biaya produksi jajan jajan Bingka; Ponte Kalo; jajan Sinci; U’a Numpu; Range dan jajan Bunga berturut-turut adalah Rp 181.863,82; Rp 365.146,50; Rp 1.802.183,18; Rp 203.294,23; Rp 269.516,13; Rp 1.375.674,28; (2) Rata-rata pendapatan jajan jajan Pengaha Bingka; Ponte Kalo; Pengaha Sinci; U’a Numpu; Range dan Pengaha Bunga berturut-turut adalah Rp 109.802,85; Rp 1.184.853,50; Rp 1.802.183,18; Rp 175.277,20; Rp 382.983,87; Rp 1.375.674,28; (2) Strategi pemasaran Jajan khas Bima berbasis beras adalah: (1). Strategi marketing Mix yang dalam hal ini rata-rata kemasan jajan tidak menampikan nama produk, komposisi produk, serta tidak mencantukan pelabelan. Bentuk untuk seluruh jajan sudah sesuai standar, Harga yang ditetapkan rata-rata sudah sesuai harga jual dalam pasar, Promosi yang diakukan rata-rata para pelaku usaha jajan tidak menggunakan media elektronik sebagai media promosi jajan. Promosi dilakukan hanya sebatas informasi dari masyarakat yang pernah membeli jajan, adapun rata-rata lokasi penjualan dan pemasaran jajan khas Bima ini yaitu pasar lokal, dititipkan ke pedagang keliling, dan dititipkan dikios-kios sekitar daerah produksi. (2). Strategi S-O: Alternatif strategi yang harus ditempuh adalah: kebijakan pertumbuhan yang agresif (Growth Oriented Strategy), yaitu dengan cara mempertahankan dan meningkatkan kekuatan dengan cara memanfaatkan peluang yang ada Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disarankan sebagai berikut: (1) Bagi pengusaha yang menjalankan usaha jajan khas Bima berbasis beras ini agar lebih ditingkatkan lagi jenis-jenis jajan yang diproduksi dan lebih baik memproduksi jajan yang memiliki pendapatan yang lebih besar dengan mempertimbangkan biaya- biaya yang akan digunakan dari usaha jajan sebelumnya. Serta produktivitasnya lebih ditingkatkan lagi supaya tetap dapat mempertahankan usaha; (2) diharapkan ada campur tangan teknologi dalam proses pemasarannya terutama promosi dengan menggunakan media elektronik agar memperluas distribusi pemasaran yang selama ini sebagian besar pemasarannya hanya di sekitar wilayah usaha; (3) Pihak pemerintah agar lebih memperhatikan dan melakukan peninjauan terhadap industri rumah tangga jajan khas Bima berbasis beras agar dapat mengetahui perkembangan usaha serta dapat membantu dalam penyediaan sarana dan prasarana serta modal yang dibutuhkan oleh para pengusaha demi tumbuh kembangnya usaha..

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata kunci: Jajan Khas Bima, Beras, Ketan, Strategi, Marketing Mix, SWOT
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 19 Nov 2021 02:20
Last Modified: 19 Nov 2021 02:20
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/26111

Actions (login required)

View Item View Item