RITUAL DOA DANA PADA MASYARAKAT MBOJO DI DESA RAI OI KECAMATAN SAPE KABUPATEN BIMA

FASTABIKUL, HAIRAT (2021) RITUAL DOA DANA PADA MASYARAKAT MBOJO DI DESA RAI OI KECAMATAN SAPE KABUPATEN BIMA. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text SKRIPSI LENGKAP FASTABIKUL KHAIRAT.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Pokok permasalahan penelitian ini adalah membahas tentang ritual doa dana pada masyarakat mbojo di desa Rai Oi Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Pokok permasalahan atau pertanyaan utamanya yaitu: nilai-nilai sosial yang terkandung dalam ritual doa dana pada masyarakat Mbojo di desa Rai Oi Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologis. Data penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang diperoleh dari hasil penelitian yang dilakukan di lapangan, data tersebut diperoleh dari berbagai kalangan masyarakat. Data sekunder yaitu yang diperoleh melalui telaah perpustakaan. Oleh karena itu, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis data yang dilakukan dengan melalui tiga tahapan, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa prosesi pelaksanaan ritual doa dana yaitu:pilihan tempat di desa Rai oi pada bagian sudut kampung yang rata dan luas, di siapkan terpal, terpal yang disediakan untuk menyimpan makanan yang sudah dikumpulkan oleh masyarakat dan sarana untuk berdoa, jika semua syarat sudah terpenuhi maka ritul dapat dilakukan, dimulai dengan dzikiran kemudian memanjatkan doa, sambil melempar-lempar beras kuning, ini di yakini sebagai salah satu cara untuk mengusir roh roh jahat, selesai berdoa semua masyarakat yang hadir dan anak-anak diharuskan berebutan makanan yang dikumpul seraya bersorak dan bergembira ini menunjukan bahwa kebersamaan bahwa kebahagiaan yang dirasakan oleh orang-orang yang merebut makanan berbanding lurus kebahagiaan arwah nenek moyang dan malaikat-malaikat yang menyaksikan. Sehingga ritual ini memiliki beberapa pengaruh, yang pertama pengaruh positif masyarakat masih mengingat dan menghargai parah ruh nenek moyan dan juga tetap mendekatkan diri pada Tuhan YME dan yang kedua pengaruh negatif bahwa masyarakat mempercayai hal-hal yang dapat menjerumuskan mereka kedalam aqidah yang salah. Penulis mencoba memberikan saran-saran seperti: memberikan pemahaman bagi masyarakat agar tetap melaksanakan ritual doa dana sesuai proses dan tata cara sesuai yang berlaku sesuai tradisi dari turun temurun, sehingga nilai-nilai sosial yang positif tetap terjaga dan kestabilan ruang sosial selalu harmonis, kemudian memberikan sedikit masukan untuk pemerintah bahwa hasil penelitian seperti doa dana yang sangat minim referensi agar dijadikan bahan acuan menyusun peneltian serupa.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Kata Kunci: Ritual Do’a Dana Desa, Masyarakat Mbojo
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	22 Nov 2021 23:40
Last Modified:	22 Nov 2021 23:40
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/26128

Actions (login required)

View Item