KONTRIBUSI USAHATANI TEMBAKAU TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Marwan, Iswandi (2021) KONTRIBUSI USAHATANI TEMBAKAU TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN PUJUT KABUPATEN LOMBOK TENGAH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Skripsi Marwan Iswandi C1G017132.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Perkebunan menjadi sektor utama pertumbuhan PDB pertanian dengan kontribusi sebesar 163,49 triliun rupiah atau sekitar 28,59%. Ini karena dorongan peningkatan permintaan komoditas perkebunan seperti kakao, karet, cengkeh, dan tembakau serta permintaan luar negeri untuk komoditas olahan kelapa sawit (CPO). Tanaman tembakau adalah salah satu tanaman tropis asli Amerika. Asal mula tembakau lahir tidak diketahui dengan pasti karena ini sangat tua dan telah dibudidayakan berabad-abad lamanya. Indonesia merupakan salah satu negara penghasil tembakau terbaik dunia. Menurut data dari Food and Agriculture Organisation (FAO), Indonesia pada tahun 2017 merupakan salah satu negara dari 20 negara terbesar penghasil tembakau. Kabupaten Lombok Tengah adalah salah satu Kabupaten di provinsi Nusa Tenggara Barat yang juga menghasilkan produk pertanian berupa komoditas tembakau jenis Virginia dan Rajangan. Tercatat pada BPS tahun 2020 Kabupaten Lombok Tengah memproduksi tembakau sebanyak 20,93 ton, jumlah ini menempati posisi kedua kabupaten terbanyak memproduksi tembakau di NTB setelah Kabupaten Lombok Timur. Usahatani tembakau di Kabupaten Lombok Tengah sudah dilakukan cukup lama dimana usahatani tembakau adalah salah satu sumber pendapatan rumah tangga petani di daerah tersebut. Kecamatan Pujut merupakan salah satu daerah lahan kering yang berada di Kabupaten Lombok Tengah. Dengan potensi tersebut diharapkan usahatani tembakau dapat membuat tingkat kesejahteraan rumah tangga petani bisa lebih baik. Namun belum diketahui berapa besar kontribusi usahatani tembakau terhadap pendapatan rumah tangga petani sehingga perlu dilakukan penelitian tentang kontribusi usahatani tembakau terhadap pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk menganalisis pendapatan rumah tangga petani dari usahatani tembakau di Kecamatan Pujut. (2) Untuk menganalisis kontribusi usahatani tembakau terhadap pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Pujut. (3) Untuk menganalisis hambatan-hambatan yang dihadapi petani pada usahatani tembakau di Kecamatan Pujut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Objek penelitian ini adalah rumah tangga petani tembakau. Penentuan responden accidental sampling dan penentuan jumlah responden menggunakan rumus slovin sehingga dihasilkan responden sebanyak 41 responden. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah analisis pendapatan usahatani tembakau, analisis pendapatan rumah tangga, dan analisis kontribusi pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Pujut dari usahatani tembakau per tahun sebesar Rp 14.056.934 dengan biaya Rp 7.095.505 dan penerimaan Rp 21.152.439. (2) Kontribusi pendapatan usahatani tembakau terhadap pendapatan rumah tangga petani per tahun di Kecamatan Pujut termasuk kriteria kontribusi besar yaitu sebesar 55,6% (Rp 14.056.934); usahatani padi sebesar 24,6% (Rp 6.223.146); usahatani bukan milik sendiri atau buruh tani sebesar 9,0% (Rp 2.272.073); dan pendapatan non pertanian sebesar 10,8% (Rp 2.741.463). (3) Hambatan-hambatan yang dialami petani dalam usahatani tembakau adalah lokasi usahatani (19,5%), modal (58,5%), harga pupuk mahal (14,6%), dan kelompok tani yang tidak berfungsi optimal (7,4%). Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan, maka dapat diajukan saran : (1) Dengan kontribusi pendapatan usahatani tembakau yang cukup besar dan menjadi sumber utama pendapatan rumah tangga petani di Kecamatan Pujut maka sebaiknya petani terus mengembangkan usahatani tembakau agar dapat menghasilkan kuantitas dan kualitas tembakau yang jauh lebih baik lagi sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih baik bagi rumah tangga petani. (2) Pemerintah agar lebih memperhatikan kembali terkait dengan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan petani tembakau seperti kebijakan subsidi pupuk supaya hambatan-hambatan petani bisa lebih diminimalisir

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci : Kontribusi, Usahatani Tembakau, Pendapatan, Hambatan.
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 01 Dec 2021 23:58
Last Modified: 01 Dec 2021 23:58
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/26304

Actions (login required)

View Item View Item