PERLINDUNGAN HUKUM BAGI WISATAWAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI DI DINAS PARIWISATA KOTA MATARAM)

NYOMAN DIVA DWIPA NATA, I (2022) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI WISATAWAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI DI DINAS PARIWISATA KOTA MATARAM). S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum yang diberikan bagi wisatawan oleh pemerintah dan pelaku usaha pariwisata pada masa pandemi Covid-19 di Kota Mataram. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif empiris, yang bersifat deskriptif, yang datanya bersumber dari data lapangan (primer), dan data kepustakaan (sekunder), dengan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pemerintah berdasarkan kewajibannya yang tercantum dalam Pasal 23 ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, khususnya Dinas Pariwisata Kota Mataram dalam memberikan kepastian hukum pada masa pandemi Covid-19 dilakukan dengan cara memastikan tempat-tempat usaha telah bersertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) sesuai dengan amanat dan ketentuan dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram dalam rangka mewujudkan health tourism guna memberikan jaminan kesehatan bagi wisatawan yang melakukan perjalanan wisata di Kota Mataram pada masa pandemi Covid- 19. Perlindungan hukum bagi wisatawan dilaksanakan melalui sosialisasi regulasi mengenai hak dan kewajiban wisatawan yang tercantum di dalam UndangUndang Pariwisata, Undang-Undang Perlindungan Konsumen dan Peraturan Daerah yang berlaku dalam rangka melaksanakan protokol kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) oleh pemerintah dengan partisipasi dari pelaku usaha dan masyarakat. Secara represif, jika wisatawan merasa bahwa pelaku usaha lalai dalam memberikan perlindungan hukum bagi hak-hak wisatawan, maka wisatawan dapat menuntut ganti rugi berupa materil maupun pergantian pelayanan dan kesadaran dari beberapa pelaku usaha dan wisatawan terkait himbauan pentingnya protokol kesehatan Covid-19 masih tergolong rendah, sehingga timbul kekhawatiran untuk melakukan kegiatan wisata secara aman pada masa pandemi Covid-19 di Kota Mataram.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata kunci: perlindungan hukum, kepastian hukum, wisatawan
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 24 Feb 2022 05:17
Last Modified: 24 Feb 2022 05:17
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/27947

Actions (login required)

View Item View Item