AKIBAT HUKUM PERCERAIAN PERNIKAHAN YANG DI ISBATKAN TERHADAP HAK ASUH ANAK MENURUT HUKUM ISLAM (KHI) DAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN

MUHAMMAD, YUSRIL ALAWI (2022) AKIBAT HUKUM PERCERAIAN PERNIKAHAN YANG DI ISBATKAN TERHADAP HAK ASUH ANAK MENURUT HUKUM ISLAM (KHI) DAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
MUHAMMAD YUSRIL ALAWI SKRIPSI (D1A018199)...pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana akibat hukum perceraian pernikahan yang di isbatkan berdasarkan kompilasi hukum islam dan undangundang perkawinan, serta untuk mengetahui hak asuh anak pasca perceraian pernikahan yang di isbatkan. Penulisan ini bersifat normatif, teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis bersifat kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akibat hukum perceraian pernikahan yang di isbatkan adalah mantan suami atau istri berkewajiban untuk mendidik serta memelihara anaknya, berhak atas pembagian harta bersama, dan berhak atas warisan. Selain itu mengenai hak asuh anak sebelum anak itu mumayyiz maka hak asuh itu milik ibunya sedangkan setelah anak tersebut dalam keadaan mumayyiz maka dia berhak memilih untuk hak pengasuhannya.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata kunci : pernikahan yang di isbatkan, perceraian, hak asuh
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 25 May 2022 03:08
Last Modified: 25 May 2022 03:08
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/28878

Actions (login required)

View Item View Item