Pendampingan Meningkatkan Daya Saing Agroindustri Ubi Kayu di Desa Sigerongan Kecamatan Lingsar Lombok Barat

Halil, Halil (2021) Pendampingan Meningkatkan Daya Saing Agroindustri Ubi Kayu di Desa Sigerongan Kecamatan Lingsar Lombok Barat. In: Pendampingan Meningkatkan Daya Saing Agroindustri Ubi Kayu di Desa Sigerongan Kecamatan Lingsar Lombok Barat, -, Solo - Surakarta.

[img]
Preview
Text
20210101_Halil_TTG_PrisidingUNS.pdf

Download (797kB) | Preview
Official URL: https://jurnal.fp.uns.ac.id/index.php/pengmas/arti...

Abstract

Abstrak: Kegiatan pendampingan bertujuan untuk memfasilitasi perajin agroindustri ubi kayu untuk melakukan peningkatan daya saing produk olahan melalui penerapan teknologi pengemasan, teknik pengeringan yang sehat, mengenal networking dalam marketing product di pasar semi modern dan modrrn. Pendekatan yang diterapkan dalam pendampingan ini adalah pendekatan Kerjasama Triple P-Plus dengan Misi 3-B sebagai Alternatif Solusi. Masalahan yang dipaparkan di atas memerlukan cara cerdas untuk solusinya guna meningkatkan pendapatan rumah tangga perajin karena agroindustri ubi kayu merupakan andalan utama sebagai sumber pendapatan rumah tangga. Sedangkan metode pelaksanaannya adalah Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan menerapkan metode pengajaran orang dewasa (Adult education) dengan pendekatan kelompok melalui penerapan Focus Group Discussion (FGD) dipadukan dengan percontohan produksi agroindustry yang menghasilkan produk bernilai ekonomi tinggi (Participatory Action Research) dan praktek pengemasan produk dan diversifikasi produk. Hasil pendampingan menggambarkan bahwa agroindustry ubi kayu mengolah ubi kayu menjadi berbagai produk olahan siap saji seperti opak-opak dengan bentuk empat persegi, rengginang dan keripik yang belum disentuh oleh tekonologi pengirisan yang menghasilkan ketebalan yang seragaM. Pendampingan cara pengeringan dan teknik masak (menggoreng) dan pengemasan pada produk Opak dapat meningkatkan nilai jual produk yang diindikasikan dengan meningkatnya Total Revenue (TR) produk per satu kali proses produksi sebesar 35,71% dan peningkatan profit mencapai 79,10% per minggu dan per bulan. Pengemasan Opak tidak hanya berfungsi sebagai wadah, pelindung untuk menjadikan Opak lebih awet, tetapi berfungsi juga sebagai kenyamanan konsumen dan sarana promosi dan informasi, sehingga dapat meningkatkan nilai produk yang memiliki nilai jual yang tinggi. Peningkatan nilai produk setelah pengemasan mengindikasikan bahwa pengemasan berdampak pada pengembangan usaha yang berdaya saing walaupun masih dalam tataran local. Pengembangan produk olahan ubi kayu di Sigerongan secara higienes masih memerlukan intervensi pemerintah melalui Departemen Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Kesehatan untuk memperoleh sertifikat Halal agar mampu bersaing secara luas dalam pasar global. Hasil Olahan ubi kayu di Sigerongan berpotensi menjadi Aikon Desa Sigerongan Lingsar Lombok Barat. Oleh karena itu, perlu Kerjasama yang solid antara pemerintah dan perguruan tinggi untuk menciptakan produk yang berdaya saing tinggi yang Better Business untuk menuju Better Living (welfare) perajin.

Item Type: Conference or Workshop Item (Speech)
Keywords (Kata Kunci): agroindustri, 3P-Plus Misi 3B, ubi kayu
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Dr.Ir.MS Tajidan Tajidan
Date Deposited: 30 May 2022 00:23
Last Modified: 30 May 2022 00:23
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/28981

Actions (login required)

View Item View Item