STUDI PERBANDINGAN PENDAPATAN DAN EFESIENSI EKONOMI USAHATANI SEMANGKA DAN USAHATANI MELON DI DESA GANTI KEC. PRAYA TIMUR KAB. LOMBOK TENGAH

HADITIA, RUSNAN (2017) STUDI PERBANDINGAN PENDAPATAN DAN EFESIENSI EKONOMI USAHATANI SEMANGKA DAN USAHATANI MELON DI DESA GANTI KEC. PRAYA TIMUR KAB. LOMBOK TENGAH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI_RUSNAN HADITIA_C1G 113 097.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Mengetahui perbandingan biaya, penerimaan dan pendapatan dalam usahatani semangka dan usahatani melon. (2) Mengetahui perbandingan efesiensi usahatani semangka dan usahatani melon.(3) Mengetahui Kendala dan Masalah yang dihadapi dalam mengusahakan usahatani semangka dan usahatani melon. Teknik penentuan daerah sampel dilakukan dengan cara “purposif sampling” yaitu ditetapkan sebanyak empat kelompok tani di Desa Ganti kecamatan Praya Timur sebagai tempat penelitian. Penentuan responden dilakukan dengan “Quota Sampling” yaitu menetapkan masing-masing sebanyak 20 orang petani responden untuk usahatani semangka dan usahatani melon sehingga total responden sebanyak 40 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik survey yaitu melakukan observasi langsung dan mengadakan wawancara. Analisis data yang digunkan: analsis Biaya dan pendapatan, analisis efesiensi (R/C Ratio), dan analisis Perbandingan biaya, penerimaan, pendapatan dan R/C Ratio (uji t-test). Hasil penelitian menujukkan bahwa (1) Rata-rata total produksi semangka dalam satu kali proses produksi adalah 292 ku/ha dengan penerimaan sebesar Rp 59.101.429/ha dengan rata-rata total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 21.255.620/ha dan memperoleh pendapatan sebesar Rp 37.845.809/ha. Untuk usahatani melon, rata-rata total produksi per hektar sebesar 438 ku/ha dengan total penerimaan sebesar Rp 230.480.556/ha dengan rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp 54.752.382/ha dan diperoleh pendapatan sebesar Rp 175.728.174/ha. (2) Rata-rata tingkat efesiensi atau R/C Ratio pada usahatani semangka adalah 2,79 dan R/C Ratio untuk usahatani melon adalah 4,25. (3) Kendala dan hambatan yang dihadapi dalam usahatani semangka dan usahatani melon adalah cuaca yang tidak menentu, harga jual pada saat panen dan terbatasnya jaringan pasar untuk menjual produksi yang lebih tinggi.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Perbandingan, Pendapatan, Efesiensi Ekonomi, Usahatani, Semangka, Melon
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 24 Apr 2018 02:09
Last Modified: 24 Apr 2018 02:09
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/2942

Actions (login required)

View Item View Item