ANALISIS PERAMALAN PRODUKSI DAN HARGA JAMBU METE DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Rizqiani, Fitriah (2022) ANALISIS PERAMALAN PRODUKSI DAN HARGA JAMBU METE DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text Skripsi_Rizqiani Fitriah_Final.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Jambu mete (Anacardium occidentale L.) merupakan salah satu komoditas perkebunan yang menghasilkan devisa negara dari ekspor. Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Provinsi sentra produksi jambu mete pada urutan ke-enam di Indonesia, luas lahan perkebunan jambu mete di Nusa Tenggara Barat pada tahun 2019 mencapai angka 43.570 Ha dengan hasil produksi sebanyak 10.565 ton. Namun pada tahun 2013-2021 perkembangan produksi dan luas perkebunan jambu mete mengalami tren negatif, bahkan pada tahun 2015 Indonesia melakukan impor jambu mete sebanyak 7.097 ton dan di tahun 2019 sebanyak 18.157 ton, jika dipersentasekan pertumbuhan impor jambu mete mencapai 60,9 % dari tahun 2015 hingga 2019. Selain itu harga jambu mete di Provinsi NTB cenderung rendah, pada tahun 2018-2021 perkembangan harga hanya berkisar Rp 15.000 – Rp 26.500 per Kg. Harga menjadi salah satu indikator yang memikat produsen dan konsumen dalam menjual atau membeli suatu produk. Maka dari itu untuk mengantisipasi penurunan produksi jambu mete dan rendahnya harga adalah dengan dilakukannya peramalan. Peramalan atau forecasting merupakan cara kuantitatif untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui peramalan produksi jambu mete di Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2022-2030, (2) mengetahui peramalan harga jambu mete di Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2022-2025. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder (time series). Metode peramalan yang digunakan adalah metode double moving average, double exponential smoothing, trend linier, trend kuadratik. Peramalan produksi jambu mete mengalami penurunan produksi berdasarkan perhitungan analisis peramalan menggunakan metode trend kuadratik dengan nilai MAPE 10,47% hasil perhitungan peramalan pada tahun 2022 sebesar 11.984,35 ton/tahun, tahun 2023 sebesar 11.908,29 ton/tahun, tahun 2024 sebanyak 11.829,38 ton/tahun, tahun 2025 sebanyak 11.747,60 ton/tahun, tahun 2026 sebanyak 11.662,97 ton/tahun, tahun 2027 sebanyak 11.575,48 ton/tahun, tahun 2028 sebanyak 11.485,13 ton/tahun, tahun 2029 sebanyak 11.391,92 ton/tahun, tahun 2030 sebanyak 11.295,92 ton/tahun. Peramalan harga jambu mete di Provinsi Nusa Tenggara Barat mengalami kenaikan harga berdasarkan perhitungan analisis peramalan menggunakan metode double eksponential smoothing dengan nilai MAPE 11,94%. Rata-rata peramalan harga jambu mete pada tahun 2022 adalah sebesar Rp 25.300/kg, pada tahun 2023 sebesar Rp. 29.400/kg, pada tahun 2024 sebesar Rp 33.500/kg, dan pada tahun 2025 sebesar Rp 37.500/kg.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Kata kunci: Peramalan, Jambu mete, Produksi, Harga.
Subjects:	S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	Rini Trisnawati
Date Deposited:	05 Jul 2022 01:47
Last Modified:	05 Jul 2022 01:47
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/29691

Actions (login required)

View Item