ANALISIS PEMASARAN BIJI KAKAO DI KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA

Sri, Sulistriani (2022) ANALISIS PEMASARAN BIJI KAKAO DI KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
S_Sri Sulistriani_Analisis Pemasaran Biji Kakao Di Kecamatan Gangga Kabupaten Lo.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (899kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Menganalisis saluran pemasaran biji kakao di Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara. (2) Menganalisis efisiensi pemasaran biji kakao di Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik survei dengan unit analisis yaitu petani dan lembaga pemasaran kakao. Penelitian ini dilakukan di Desa Rempek dan Desa Genggelang Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara secara purposive sampling. Jumlah responden petani ditentukan secara quota sampling sebanyak 30 orang dan penetuan responden dari lembaga pemasaran dilakukan secara snow ball sampling. Jenis data yang digunakan yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Sumber data terdiri dari dua sumber yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan adalah analisis efisiensi pemasaran menggunakan indikator margin pemasaran dan share harga. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1)Pemasaran biji kakao di Kecamataran Gangga terdiri atas 3 saluran pemasaran, yaitu Saluran I :PetaniPPD Pedagang MenengahPedagang Antar PulauKonsumen Luar Pulau. Saluran II :PetaniPedagang MenengahPAP Konsumen Luar Pulau. Saluran III :PetaniPPDKonsumen Luar Pulau. (2)Berdasarkan hasil perhitungan margin pemasaran dan share harga, pemasaran biji kakao di Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara sudah efisien. Margin pemasaran pada saluran I yaitu sebesar Rp11.000/kg, saluran II yaitu sebesar Rp10.167/kg, dan saluran III yaitu sebesar Rp8.000/kg. Dari ketiga saluran yang paling efisien yaitu SP III, karena memiliki margin pemasaran yang paling rendah. Nilai share harga pada Saluran I yaitu sebesar 66%  60%, pada Saluran II nilai share harga yaitu sebesar 69% 60%, pada Saluran III nilai share harga yaitu sebesar 73%60% artinya. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pemasaran biji kakao di Kecamatan Gangga sudah efisien, karena nilai semua saluran lebih besar dari 60%.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Kata Kunci: Pemasaran, biji kakao, efisiensi.
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Rini Trisnawati
Date Deposited: 27 Jul 2022 05:19
Last Modified: 27 Jul 2022 05:19
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/30089

Actions (login required)

View Item View Item