ANALISIS RISIKO PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI SEMANGKA DI KECAMATAN SAMBELIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Bq. Elin, Widyawati (2022) ANALISIS RISIKO PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI SEMANGKA DI KECAMATAN SAMBELIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR. S1 thesis, Universitas Mataram.

Text S_Bq.Elin Widyawati_Analisis Risiko Produksi dan Pendapatan Usahatani Semangka di Kecamatan Sambe.pdf Restricted to Repository staff only Download (909kB)

Abstract

Semangka merupakan salah satu komoditi buah-buahan yang dipilih oleh petani di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur. Hal ini disebabkan karena krisis pupuk yang dialami petani dan ketersedian air di Kecamatan Sambelia. Usahatani semangka mulai banyak diusahakan pada tahun 2016 dan tarcatat jumlah petani semangka pada tahun 2021 sebanyak 90 orang. Karena usahatani semangka baru diusahakan sehingga belum ada penyuluhan terkait teknik bududaya semangka yang baik dan benar dari pemerintah setempat sehingga petani hanya coba-coba dalam mengusahakan semangka. Petani memiliki dorongan dan hasrat untuk mengusahakan semangka disebabkan karena melihat keberhasilan orang lain dalam usahatani semangka tersebut tanpa terlebih dahulu mempelajari secara mendalam tentang bagaimana budidaya semangka yang baik dan benar. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah (1). Berapa produksi semangka dan pendapatan pada usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur?, (2). Bagaimana risiko produksi dan risiko pendapatan pada usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur?, (3). Apa saja faktor yang mempengaruhi risiko produksi dan risiko pendapatan pada usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur?. Tujuan penelitian ini adalah (1). Mengetahui jumlah produksi semangka dan pendapatan usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur, (2). Menganalisis risiko produksi dan risiko pendapatan usahatani semangka di kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur, (3). Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi risiko produksi dan pendapatan usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur. xii Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur. Dari 11 desa terpilih 2 desa secara purposive sampling yakni Desa Bagik Manis dan Desa Obel-obel dengan pertimbangan kedua desa tersebut memiliki luas lahan, jumlah produksi dan jumlah petani semangka terbanyak. Penentuan Jumlah responden dilakukan secara sensus artinya seluruh populasi di daerah sampling ditetapkan sebagai responden. Sebanyak 20 responden dari Desa Bagik Manis dan 15 responden dari Desa Obel�obel sehingga total responden sebanyak 35. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Produksi rata-rata semangka di Kecamatan Sambelia tahun 2022 sebesar 41,6 kuintal per luas lahan garapan dengan pendapatan rata-rata sebesar Rp 5.093.500,30 per luas lahan garapan. (2) Risiko produksi usahatani semangka diperoleh nilai CV sebesar 0,36 atau CV<0,5 dan nilia L sebesar -1,6 (L<0) yang artinya risiko produksi rendah akan tetapi ada peluang mengalami kerugian. Risiko pendapatan usahatani semangka diperoleh nilai CV sebesar 0,93 atau CV>0,5 dan nilai L sebear -4.423.559,83 (L<0) artinya pendapatan usahatani semangka memiliki risiko tinggi. (3) Faktor yang mempengaruhi risiko produksi yaitu kurangnya pemahaman petani terhadap teknik budidaya yang baik dan benar sedangkan faktor yang mempengaruhi risiko pendapatan yaitu besarnya biaya tenaga kerja yang berkaitan dengan upah dan jumlah tenaga kerja yang digunakan. Berdasarkan hasil penelitian disarankan (1) Diharapkan kepada petani agar mengoptimalkan penggunaan tenaga kerja supaya menekan biaya produksi dan untuk meningkatkan pendapatan. (2) Diharapkan supaya petani lebih membekali diri dengan informasi mengenai teknik budidaya maupun harga pasar yaitu dengan bertukar informasi dengan petani semangka lainnya supaya petani mengetahui bagaimana menghadapi risiko yang akan dihadapi. (3) Diharapkan agar petani membentuk suatu kelompok petani semangka untuk memperkuat posisi tawar. (4) Diharapkan kepada pemerintah untuk meningkatkan penyuluhan dan pelatihan kepada petani berkaitan dengan teknik budidaya dan cara menghadapi risiko serta diharapkan pemerintah juga memberikan dukungan xiii kepada petani agar terus mengembangkan usahatani semangka di Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum
Depositing User:	Wiwin Kartikawati
Date Deposited:	23 Aug 2022 02:53
Last Modified:	23 Aug 2022 02:53
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/30917

Actions (login required)

View Item