AKIBAT HUKUM JUAL BELI TANAH YANG DILAKUKAN DI BAWAH TANGAN (STUDI KASUS PUTUSAN NO:3/PDT.G/2021/PN.MTR)

BAIQ JHIFYA AURELIE, MAULIZA (2022) AKIBAT HUKUM JUAL BELI TANAH YANG DILAKUKAN DI BAWAH TANGAN (STUDI KASUS PUTUSAN NO:3/PDT.G/2021/PN.MTR). S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahas Bagaimana kekuatan hukum surat perjanjian jual beli dengan akta tidak otentik serta pembuktian mengenai surat perjanjian jual beli tanah dengan akta tidak otentik dan untuk mengetahui langkah yang dapat ditempuh agar akta tidak otentik sah di hadapan hukum. Dalam menggali bahan hukum dipergunakan pendekatan perundang-undangan (statute aproach) dan pendekatan kasus (Cases aproach). Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa para pihak yang melakukan perjanjian jual beli tanah di bawah tangan dapat perlindungan hukum meskipun yang dihasilkan adalah akta tidak otentik. Dalam pertimbangannya memutus perkara, jual beli tanah yang dilakukan bawah tangan tidak sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah, Namun jual beli tanah yang dilakukan oleh Penggugat dan Tergugat tetaplah sah karena Akta di bawah tangan diakui di dalam perspektif hukum perdata maupun perspektif Hukum Tanah Nasional.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): akibat hukum, jual beli, tanah, di bawah tangan
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 31 Aug 2022 02:04
Last Modified: 31 Aug 2022 02:04
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/31316

Actions (login required)

View Item View Item