HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI TAHAP PRE-KLINIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MATARAM

Baiq Aliza Khansa, Istika (2022) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI TAHAP PRE-KLINIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MATARAM. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Naskah Publikasi_Baiq Aliza Khansa Istika.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (148kB)

Abstract

Latar Belakang: Stres merupakan respon tubuh yang menuntut perubahan secara tidak spesifik. Salah satu akibat dari tingkat stress adalah siklus menstruasi yang tidak normal. Studi di berbagai penelitian menunjukkan bahwa sebesar 80% mahasiswi dengan tingkat stress berat memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur. Sulit untuk menentukan ambang batas stress yang mengganggu siklus menstruasi normal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stress dengan siklus menstruasi pada mahasiswi tahap pre-klinik program studi Pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Metode: Desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional yang diperoleh dari kuesioner. Dilakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan pada mahasiswi tahap pre-klinik program studi Pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Mataram sebagai inklusi dan eksklusi dari kuesioner yang telah dijawab. Besar sampel penelitian ini berjumlah 51 orang dengan analisis Uji Spearman. Hasil: Responden pada penelitian ini sebanyak 85 mahasiswi. Terdapat 13 subjek mengalami stress ringan, diantaranya 69,2% memiliki siklus menstruasi normal, 15,4% polimenorea, dan 15,4% oligomenorea. Tingkat stress sedang terdapat 35 subjek dengan 48,6% memiliki siklus menstruasi normal. 31,4% polimenorea, dan 20% oligomenorea. Sedangkan pada tingkat stress berat memiliki subjek yang paling banyak yaitu 37 subjek, diantaranya 40,6% memiliki siklus menstruasi normal, 21,6% polimenorea, dan 37,8% oligomenorea. Tidak didapatkan mahasiswi yang mengalami tingkat stress sangat berat dan gangguan siklus menstruasi amenorea pada penelitian ini. Simpulan: Terdapat hubungan antara tingkat stress dengan siklus menstruasi pada mahasiswi tahap pre-klinik program studi Pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Mataram.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Tingkat Stress, Siklus menstruasi, Polimenorea, Oligomenorea, Amenorea.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 16 Dec 2022 07:16
Last Modified: 16 Dec 2022 07:16
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/33845

Actions (login required)

View Item View Item