RANCANG BANGUN ALAT PENDETEKSI KEBOCORAN GAS MENGGUNAKAN MQ-2 DAN SIMULASI PEMUTUS ALIRAN LISTRIK BERBASIS INTERNET OF THINGS

DEFRIALDY ZUHAIR, HANIF (2022) RANCANG BANGUN ALAT PENDETEKSI KEBOCORAN GAS MENGGUNAKAN MQ-2 DAN SIMULASI PEMUTUS ALIRAN LISTRIK BERBASIS INTERNET OF THINGS. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI Defrialdy_Zuhair Hanif_F1D017014.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Liquiefied Petroleum Gas (LPG) adalah gas propane atau butane, yang mempunyai sifat yang mudah terbakar, LPG merupakan gas yang tidak berbau dan berasal dari penyulingan crude oil atau gas natural dari inti bumi. Gas LPG ini sangat berbahaya bagi kesehatan apabila gas tersebut terhirup dalam jumlah banyak yang mengakibatkan gangguan paru-paru yang cukup serius, paparan butana dapat mengganggu serta memperlambat kinerja paru-parusehingga dapat mengurangi kadar oksigen didalam tubuh. Karena gas ini berbahaya maka ditambahkan zat ethanethiol sebagai indicator bau, Dari segi keselamatan , keterlambatan dalam mendeteksi kebocoran gas LPG dapat memicu terjadinya kebakaran atau ledakan. Kebakaran atau ledakan ini terjadi karena gas yang bocor terperangkap dan terakumulasi di ruangan tertutup, sehingga ketika ada percikan api, pemantik atau listrik statis otomatis akan mengakibatkan kebaaran atau ledakan. Ledakan gas dapat terjadi apabila ada konsentrasi LPG dan sumber api. Untuk itu diperlukan suatu alat yang dapat mendeteksi kebocoran gas dan mengeluarkan notifikasi saat kebocoran gas terjadi, sehingga dapat segera melakukan tindakan pencegahan dini untuk mencegah dampak negatif dari kebocoran gas LPG. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dibuat penelitian yang berjudul “ Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kebocoran Gas Menggunakan MQ-2 dan Simulasi Pemutus Aliran Listrik Berbasis Internet of Things” Sistem yang dibangun dapat mendeteksi kebocoran gas LPG, jika kadar gas melebihi 500 ppm maka kipas akan menyala, lampu akan mati dan buzzer akan berbunyi dan user mendapatkan peringakatan melalui notifikasi Telegram. Dari pengujian yang telah dilakukan ppm tertinggi yang terdeteksi yaitu 3851.03 ppm dan setelah kipas menyala ppm menurun menjadi 5.22 ppm dengan waktu yang dibutuhkan yaitu 5 detik.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): IoT, MQ-2, LPG, Notifikasi,Wemos D1,LPG
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 21 Dec 2022 03:41
Last Modified: 21 Dec 2022 03:41
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/33925

Actions (login required)

View Item View Item