KARAKTERISTIK PASIEN RETINOPATI DIABETIK YANG MENJALANI LASER FOTOKOAGULASI DI RSUD PROVINSI NTB TAHUN 2019

Hifzani, Nurmuliani (2022) KARAKTERISTIK PASIEN RETINOPATI DIABETIK YANG MENJALANI LASER FOTOKOAGULASI DI RSUD PROVINSI NTB TAHUN 2019. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
KTI _Hifzani Nurmuliani_H1A019043_RD.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Retinopati diabetik (RD) merupakan komplikasi mikrovaskular dari diabetes melitus (DM) yaitu berupa mikroangiopati progresif yang ditandai dengan kerusakan mikrovaskular pada retina yang dapat menyebabkan kebuataan. Insiden RD di dunia mencapai 35% sedangkan di Indonesia mencapai 43,1%. Sebagian besar pasien RD datang ke fasilitas kesehatan dalam kondisi derajat yang sudah memberat dan visus yang buruk sehingga diperlukan suatu tindakan selain mengendalikan faktor risiko salah satunya yaitu dengan menggunakan terapi laser fotokoagulasi. Laser fotokoagulasi dikatakan efektif memperlambat progresivitas RD. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik pasien retinopati diabetik yang menjalani laser fotokoagulasi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kategorik dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling dari data sekunder pencatatan rekam medis pasien di Poli Mata RSUD Provinsi NTB tahun 2019. Hasil: Terdapat 97 pasien yang memenuhi kriteria dalam penelitian ini. Adapun karakteristik demografi yang mendominasi adalah kelompok usia 40-75 tahun (94,8%), berjenis kelamin perempuan (62,9%), dan daerah domisili berasal dari kota Mataram (27,8%). Berdasarkan karakteristik klinis sebagian besar pasien memiliki riwayat DM 5-10 tahun (27,8%), dengan rata-rata kadar HbA1c 6,5- 8,0% dan >8% yang masing-masing (2,1%), kadar GDS 200-600 mg/dL (51,2%), dan mayoritas pasien memiliki penyakit penyerta (70,1%). RDP early merupakan jenis dan derajat RD terbanyak (51,5%) dengan visus terbaik sebelum tindakan <1/60-(LP+) (34.0%) sementara visus setelah tindakan menjadi <6/18-6/60 (30,7%), dan pasien rata-rata datang melakukan follow up <2 minggu (16,5%). Kesimpulan: Karakteristik klinik pasien RD yang menjalani laser fotokoagulasi retina memiliki potensi sebagai faktor risiko progresivitas RD yang membutuhkan studi lebih lanjut untuk pembuktiannya.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Diabetes Melitus, Retinopati Diabetik, Laser Fotokoagulasi, Retinopati Diabetik Proliferatif, Retinopati Diabetik Non-Proliferatif.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1001 Forensic Medicine. Medical jurisprudence. Legal medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 23 Dec 2022 03:30
Last Modified: 23 Dec 2022 03:30
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/33962

Actions (login required)

View Item View Item