PENGARUH DOSIS BIOFUNGISIDA LEGUNDI (Vitex trifolia) FERMENTASI TRICHODERMA TERHADAP INSIDEN PENYAKIT LAYU FUSARIUM PADA BEBERAPA VARIETAS BAWANG MERAH

Toni, Indrawan (2023) PENGARUH DOSIS BIOFUNGISIDA LEGUNDI (Vitex trifolia) FERMENTASI TRICHODERMA TERHADAP INSIDEN PENYAKIT LAYU FUSARIUM PADA BEBERAPA VARIETAS BAWANG MERAH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
SKRIPSI TONI INDRAWAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
ARTIKEL TONI 2023.pdf

Download (922kB) | Preview

Abstract

Fusarium oxysporum f.sp. cepae (FoC), jamur patogen penyebab penyakit layu Fusarium merupakan jamur patogen destruktif, menyebabkan kerusakan dan kehilangan hasil tanaman cukup tinggi. Pengendalian penyakit ini dilakukan secara biologis dengan menggunakan biofungisida ekstrak legundi yang difermentasi dengan jamur T. harzianum. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis biofungisida legundi fermentasi Trichoderma (T. harzianum) terhadap insiden layu Fusarium pada dua varietas bawang merah lokal NTB. Percobaan disusun dengan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RAL Faktorial) dengan uji di rumah kaca. Faktor dosis biofungisida legundi fermentasi Trichoderma terdiri dari 5 aras, yaitu 0 ml/tanaman, 2,5 ml/tanaman, 5 ml/tanaman, 7,5 ml/tanaman dan 10 ml/tanaman. Faktor varietas bawang merah terdiri dari varietas Keta Monca dan Bali Karet. Hasil percobaan menunjukkan bahwa aplikasi biofungisida legundi Trichoderma mulai dari dosis 2,5 ml/tanaman mampu mereduksi intensitas kejadian penyakit layu Fusarium pada kedua varietas bawang merah, dengan persentase penekanan berturut-turut yaitu 12,17-42,73% (Keta Monca) dan 19,56-66,57% (Bali Karet), dan mengurangi laju infeksi dan meredam luas bawah kurva perkembangan penyakit (AUDPC). Dosis 10 ml/tanaman memberikan penekanan penyakit tertinggi dan luas bawah kurva perkembangan penyakit paling rendah. Varietas Bali Karet lebih tahan dari penyakit layu Fusarium daripada Keta Monca dengan kejadian penyakit lebih rendah (35,40%) dibandingkan Keta Monca (68,74%), dan luas perkembangan penyakit/AUDPC lebih rendah (222,7 dsu) ketimbang Keta Monca (1192,912 dsu)

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Biofungisida legundi; Ketahanan tanaman; Pengendalian hayati; Penyakit layu Fusarium bawang merah; Trichoderma harzianum
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 24 Jan 2023 23:06
Last Modified: 24 Jan 2023 23:06
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/34712

Actions (login required)

View Item View Item