STRATEGI IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH

MOHAMMAD, HASYIR (2023) STRATEGI IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
MOH. HASYIR (I2I021045)_TESIS_FINAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Berdasarkan SK Bupati Lombok Barat Tahun 2020, Kecamatan Gerung tidak masuk dalam daftar lokasi perumahan kumuh dan permukiman kumuh Tahun 2020 - 2025. Akan tetapi pada kenyataannya wilayah ini menghadapi beberapa masalah permukiman. Beberapa masalah di wilayah ini adalah kondisi bangunan, kondisi jalan, kondisi penyediaan air minum, kondisi drainase lingkungan, kondisi pengelolaan limbah, dan kondisi pengelolaan persampahan. Selain masalah fisik, masalah non fisik seperti masalah sosial dan masalah ekonomi masyarakat tidak begitu tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan konsep dan program terbaik untuk menyikapi kawasan ini agar menjadi permukiman bebas kumuh pada tahun 2025. Penelitian ini menerapkan konsep bagaimana cara terbaik untuk menangani kawasan ini sehingga menjadi permukiman tanpa kumuh. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengamatan langsung ke lokasi lapangan untuk mendapatkan informasi dan permasalahan lapangan. Wawancara dilakukan dengan memilih responden berdasarkan jabatannya. Jenis pertanyaan ditentukan berdasarkan kebutuhan analisis. Data sekunder yang dibutuhkan adalah data permukiman eksisting, data statistik BPS tentang kondisi penduduk setempat, dan peta RTRW Kabupaten Lombok Barat. Standar permukiman kumuh ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 14/PRT/M/2018. Strategi pengelolaan permukiman kumuh ini dilakukan dengan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) untuk mendapatkan goal dan metodologi analisis SWOT untuk mendapatkan keputusan strategis alternatif. Hasil penelitian menunjukkan kondisi jalan lingkungan dan penyediaan air minum termasuk dalam kriteria tidak kumuh. Sedangkan kondisi bangunan gedung, drainase lingkungan, dan air limbah termasuk kriteria kumuh ringan. Sementara itu, kondisi proteksi kebakaran termasuk kriteria kumuh sedang dan kondisi persampahan tergolong kumuh berat. Kondisi non fisik berupa sosial dan ekonomi teridentifikasi masuk dalam pertimbangan kategori tinggi. Dengan metode AHP dan SWOT didapatkan nilai pada kuadran II dengan langkah penanggulangan yang memerlukan pemeliharaan agresif. Konsep implementasi strategi dirumuskan dalam program jangka pendek (2023-2024), jangka menengah (2025- 2029) dan jangka panjang (2030-2039). Konsep ini menyangkut aspek-aspek yang meliputi kelembagaan, keuangan, teknis operasional, partisipasi masyarakat, dan sosial budaya. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai pertimbangan bagi pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): permukiman kumuh, indikator parameter, AHP, SWOT.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Pascasarjana
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 31 Jan 2023 04:59
Last Modified: 31 Jan 2023 04:59
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/34927

Actions (login required)

View Item View Item