ANALISIS NILAI TAMBAH DAN STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS AGROINDUSTRI KAKAO DI KAMPUNG COKELAT SENARA DESA GENGGELANG KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA

Anggie, Paraditha (2023) ANALISIS NILAI TAMBAH DAN STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS AGROINDUSTRI KAKAO DI KAMPUNG COKELAT SENARA DESA GENGGELANG KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
Skripsi Anggie Paraditha (C1G016010).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
Jurnal Anggie Paraditha (C1G016010).pdf

Download (299kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis besarnya nilai tambah biji kakao menjadi produk olahan yang dihasilkan oleh Kampung Cokelat Senara. 2) Mendeskripsikan faktor- faktor internal dan eksternal yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman bagi pengembangan bisnis Kampung Cokelat Senara. 3) Mengetahui strategi pengembangan bisnis yang dijalankan oleh Kampung Cokelat Senara. Penelitian ini dilakukan di Kampung Cokelat Senara, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara. Lokasi ini dipilih secara Purposive Sampling (sengaja) sebagai lokasi penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik survey yaitu dengan menggunakan daftar pertanyaan (kuisoner) dan wawancara secara langsung. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis nilai tambah Hayami, dan metode analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tambah yang diperoleh agroindustri kakao Kampung Cokelat Senara per Kg bahan baku pada produk olahan cokelat setengah jadi yaitu bubuk cokelat sebesar Rp.12.800, dan lemak cokelat sebesar -Rp25,200. Sedangkan nilai tambah pada olahan produk jadi yaitu bola-bola cokelat sebesar Rp.649,550, cokelat kacang sebesar Rp.340.575, cokelat milk sebesar Rp.198.800, cokelat mete sebesar Rp.260.000, cokelat bar sebesar Rp.246.850, minuman cokelat original sebesar Rp.265.700, minuman cokelat jahe sebesar Rp.1.108.200, dan nilai tambah pada minuman cokelat kopi sebesar Rp.816.750. Strategi pengembangan bisnis yang dapat diterapkan adalah strategi agresif yaitu melakukan pengoptimalan produksi dan kualitas produksi dengan cara memanfaatkan bahan baku dalam proses produksi yang cepat dengan tenaga kerja yang terampil serta mesin dan alat yang modern, meningkatkan variasi produk dengan tetap mempertahankan kualitas produk, dan program perluasan jaringan pemasaran untuk memperluas informasi dan jangkauan pasar agar produk dapat lebih dikenal dan menarik minat konsumen sehingga dapat meningkatkan penjualan dan penerimaan, yaitu dengan cara mempromosikan produk dengan memanfaatkan platform pemasaran yang ada, pelatihan-pelatihan, seminar dan pameran-pameran yang diselenggarakan serta melakukan evaluasi terhadap tanggapan konsumen terkait produk yang ditawarkan sehingga kekurangan produk dapat diperbaiki

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Agroindustri Kakao, Nilai Tambah, Strategi Pengembangan
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Meike Megawati
Date Deposited: 09 Feb 2023 07:45
Last Modified: 09 Feb 2023 07:45
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/35077

Actions (login required)

View Item View Item