PENGARUH BENTUK EVAPORATOR TERHADAP JUMLAH AIR YANG DIHASILKAN PADA MESIN PEMANEN AIR DARI UDARA MENGGUNAKAN SISTEM KOMPRESI UAP

ABDULLOH, HABIB (2023) PENGARUH BENTUK EVAPORATOR TERHADAP JUMLAH AIR YANG DIHASILKAN PADA MESIN PEMANEN AIR DARI UDARA MENGGUNAKAN SISTEM KOMPRESI UAP. S1 thesis, Universitas Mataram.

	Text SKRIPSI ABDULLOH HABIB FIC 015 003.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text JURNAL SKRIPSI ABDULLOH HABIB FIC 015 003.pdf Restricted to ["security_typename_anyone" not defined] Download (384kB)

Abstract

Indonesia adalah negara yang memiliki dua musim yaitu musim penghujan dan kemarau yang dikenal dengan iklim tropis. Pada saat musim penghujan, kebutuhan air tidak menjadi masalah, karena ketersediaan air lebih banyak tapi sebaliknya pada musim kemarau, air menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh masyarakat untuk beberapa wilayah di Indonesia. Akibat kekurangan air masyarakat Indonesia tidak bisa memenuhi kebutuhan memasak, mandi, mencuci dalam rumah tangga. Dari sektor pertanian, perkebunan, tambak, dan lain sebagainya tidak bisa lepas akan kebutuhan air. Beberapa daerah berusaha menanggulangi sulitnya mendapatkan air terutama air bersih ini dengan mengirimkan bantuan air ke wilayah yang dilanda kekeringan dengan mengirimkan mobil tangki air ke masyarakat. Permasalahan sulitnya mendapatkan air bersih sudah menjadi masalah yang selalu terjadi setiap tahunnya. Dengan kemajuan teknologi sekarang ini masalah tersebut bisa di atasi dengan pembuatan alat untuk menghasilkan air. Penelitian ini mengkaji pengaruh posisi bentuk evaporator terhadap jumlah air yang dihasilkan. Adapun perbedaan bentuk evaporator yang divariasikan yaitu coil, pararel, dan serpentin. Sedangkan diameter pipa yang digunakan sebagai evaporator yaitu ¼ inchi dan refrigerant yang digunakan R134a dan daya kompresor yang digunakan adalah ½ PK. Penelitian dilakukan di Laboratorium Heat Transfer Fakultas Teknik Universitas Mataram selama 7 jam mulai dari jam 09.00-16.00 WITA dan tiap variasi dilakukan 3x percobaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah air terbanyak dihasilkan oleh evaporator coil yaitu 0,4909 kg/7 jam, evaporator serpentin sebanyak 0,3896 kg/7 jam dan yang terendah adalah evaporator pararel yaitu 0,3525 kg/7 jam. Jadi, bentuk evaporator yang direkomendasikan untuk dipakai adalah evaporator bentuk coil.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Mesin penangkap air dari udara, sistem kompresi uap, bentuk evaporator, efisiensi.
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknik
Depositing User:	Meike Megawati
Date Deposited:	22 Feb 2023 00:59
Last Modified:	22 Feb 2023 00:59
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/35311

Actions (login required)

View Item