EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN KOMAK (Lablab purpureus) TERHADAP SISTEM IMUN IKAN PATIN (Pangasius hypopthalmus) YANG DIINJEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila

Rysa Abudzar, Alghifari (2023) EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN KOMAK (Lablab purpureus) TERHADAP SISTEM IMUN IKAN PATIN (Pangasius hypopthalmus) YANG DIINJEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila. S1 thesis, Universitas Mataram.

	Text FIX SIDANG RYSA ABUDZAR ALGHIFARI_C1K018092 UJIAN 2023 revisi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text JURNAL RYSA ABUDZAR ALGHIFARI_C1K01802-1.pdf Download (605kB) | Preview

Abstract

Ikan patin merupakan salah satu komoditas budidaya perairan tawar tergolong keluarga Pangasidae. Kendala yang sering ditemukan pada kegiatan budidaya ikan patin baik pembenihan maupun pembesaran adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri patogen berupa A. hydrophila. Bakteri ini dapat menyebabkan penyakit bacterial yang dapat menyebabkan kematian ikan dalam waktu singkat hingga mencapai 80-100%. Salah satu bahan alami yang diketahui memiliki kandungan antibakteri adalah daun komak (Lablab purpureus). Daun komak mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, terpenoid, dan steroid. Tujuan dilakukan penelitian ini yakni untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun komak (Lablab purpureus) terhadap sistem imun ikan patin (Pangasius sp.) yang diinjeksi dengan bakteri Aeromonas hydrophila. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Parameter penelitian yang diamati berupa total eritrosit, total leukosit, hemoglobin, hematokrit, diffrensial leukosit, aktivitas fagositosis, total bakteri dan kelangsungan hidup (SR). Data yang di peroleh dianalisis secara deskriptif menggunakan (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak dengan dosis yang berbeda memberikan pengaruh terhadap sistem imun ikan patin dan juga kelangan hidupnya. Dari hasil penelitian didapatkan nilai total eritrosit sebesar 1,64-2,23 x106 sel/mm3, total leukosit 2.24-2.55 x104 sel/mm3 , hemoglobin 8.33- 10.07%, hematokrit 10.06-17.27%, diffrensial leukosit terdiri dari 4 jenis sel yitu limfosit, monosit, neutrofil, dan trombosit. Limposit 65.7-75.7%, monosit 8.7- 13.3%, neutrofil 8.0-10.7%, trombosit 7.7-10.3%, aktifitas fagositosis 39.6- 56.2%, total bakteri (TBC)3.55-3.80OD, kelangsungan hiduop (SR) 48.33- 78.33%. Kesimpulannya yaitu perlakuan terbaik terdapat pada P3 dengan dosis 2%. Nilai total eritrosit yaitu 2.23 x106 sel/mm3 , total leukosit 2.55 x104 sel/mm3 , hemoglobin 10.07%, hematokrit 17.27%, nilai difrensial leukosit pada sel limfosit 75.7%, monosit 13.3%, neutrofil 10.7%, trombosit 0.3%, aktifitas fagositosis 56.2%, total bakteri (TBC) 3.80OD, kelangsungan hidup 78.33%.

Item Type:	Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci):	Bakteri Aeromonas hydrophila , Daun Komak, Ikan Patin
Subjects:	S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	Meike Megawati
Date Deposited:	09 Mar 2023 00:54
Last Modified:	09 Mar 2023 00:54
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/35673

Actions (login required)

View Item