UPAYA APOTEKER KOMUNITAS DALAM PENGENDALIAN INFEKSI COVID-19: TINJAUAN LITERATUR

Ida Ayu, Eka Widiastuti (2022) UPAYA APOTEKER KOMUNITAS DALAM PENGENDALIAN INFEKSI COVID-19: TINJAUAN LITERATUR. Jurnal Inovasi Penelitian, Mataram NTB.

[img]
Preview
Text
UPAYA APOTEKER KOMUNITAS DALAM PENGENDALIAN INFEKSI COVID-19- TINJAUAN LITERATUR.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
Official URL: https://stp-mataram.e-journal.id/JIP/article/view/...

Abstract

Infeksi COVID-19 pertama kali dilaporkan di China pada Desember 2019 yang kemudian dinyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Virus ini terbukti sangat menular dan mengakibatkan masalah pernapasan yang dapat mengancam jiwa. Pelayanan kefarmasian merupakan andalan penting dalam kesehatan masyarakat dan memiliki potensi yang cukup besar untuk memerangi pandemi COVID-19. Artikel ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan informasi mengenai upaya apoteker komunitas dalam menghambat penyebaran infeksi COVID-19. Pencarian literatur dilakukan melalui database PubMed menggunakan metode PICO (Population/Problem, Intervention, Compare, Outcome) dengan P: infection COVID-19, I: Controlling COVID-19, O: Community Pharmacists’ Efforts. Diperoleh sebanyak 331 artikel dengan tahun terbit 2019-2021 dan 7 diantaranya memenuhi kriteria penelitian. Dari penelusuran literaratur diketahui bahwa upaya apoteker komunitas dalam menanggulangi infeksi COVID-19 diantaranya adalah menyediakan HCPs (Health Care Provider) yang dapat diakses, memastikan stok dan akses ke obat-obatan, menjamin ketersediaan obat penyakit kronis, home care, edukasi pasien, sanitasi ruangan apotek, skrining pasien COVID-19, vaksinasi, meluruskan kesalahpahaman (mitos), memberikan dukungan psikologis, farmakovigilans di tingkat komunitas, dan mengontrol penggunaan suplemen makanan. PENDAHULUAN Sindrom pernapasan akut parah yang disebabkan oleh novel coronavirus (SARSCoV-2) pertama kali dilaporkan di China pada Desember 2019 yang kemudian dinyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Virus ini terbukti sangat menular dan mengakibatkan masalah pernapasan yang dapat mengancam jiwa (Mallhi et al., 2020) Identifikasi COVID-19 di Indonesia merupakan tantangan yang sangat besar, mengingat tersedianya pengujian secara masif menggunakan tes cepat (rapid tests) tidak mencukupi. Ketidakmampuan untuk menguji secara luas dan cepat telah menghambat kemampuan kita untuk mengkarakterisasi epidemiologi penyakit, mencegah penyeba

Item Type: Other
Subjects: Q Science > QP Physiology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Eka Widiastuti Ida Ayu Eka
Date Deposited: 23 Jun 2023 23:52
Last Modified: 23 Jun 2023 23:52
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/37063

Actions (login required)

View Item View Item