KADAR SERAT KASAR DEDAK PADI FERMENTASI DENGAN RAGI TAPE SEBAGAI PAKAN UNGGAS

Fitratunnisa, Fitratunnisa (2017) KADAR SERAT KASAR DEDAK PADI FERMENTASI DENGAN RAGI TAPE SEBAGAI PAKAN UNGGAS. S1 thesis, Universitas Mataram.

[img] Text
JURNAL FITRATUNNISA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (256kB)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui kadar serat kasar dedak padi fermentasi dengan ragi tape sebagai pakan unggas, telah dilakukan di Laboratorium Ilmu Nutrisi Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Mataram. Dedak yang digunakan dalam penelitian ini adalah dedak padi hasil penggilingan gabah heller berjalan di Kabupaten Lombok Barat. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Adapun keempat perlakuan dalam penelitian ini yaitu : (T0 untuk dedak padi tanpa fermentasi sebagai kontrol), (T1 untuk dedak padi 1 kg + 6 g ragi tape yang telah di haluskan), (T2 untuk dedak padi 1 kg + 9 g ragi tape yang telah di haluskan, (T3 untuk dedak padi 1 kg + 12 g ragi tape yang telah di haluskan). Variabel pokok yang diamati adalah serat kasar dedak padi yang belum difermentasi dan yang sudah difermentasi, variabel penunjang yang diamati adalah bahan kering dan abu dedak padi yang belum difermentasi dan yang sudah difermentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisa sidik ragam atas dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan apabila terdapat perbedaan yang nyata (P < 0,05) diantara perlakuan, maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (Steel dan Torrie, 1989) dengan menggunakan program statitik SAS. Hasil analisa dengan uji jarak berganda Duncan’s diketahui bahwa untuk serat kasar pada T0 (27,4700), T1 (27,0633), T2 (26,7833) berbeda nyata (P < 0,05) dengan T3 (25,6233). Tertinggi adalah T0, kemudian T1, T2 dan terendah adalah T3. Hasil analisa dengan uji jarak berganda Duncan’s diketahui bahwa untuk bahan kering pada T3 (96,9133), T2 (96,7700) dan T1 (96,7333) berbeda nyata (P < 0,05) dengan T0 (90,8567). Tertinggi adalah T3, kemudian T2, T1 dan terendah adalah T0. Hasil analisa dengan uji jarak berganda Duncan’s diketahui bahwa untuk abu pada T1 (19,9767), T3 (19,8800) dan T2 (19,3433) berbeda nyata (P < 0,05) dengan T0 (17,9967), abu tertinggi adalah T1, lalu T3, T2 dan terendah adalah T .

Item Type: Thesis (S1)
Keywords (Kata Kunci): Fermentasi, dedak padi, serat kasar, bahan kering, abu.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: Wiwin Kartikawati
Date Deposited: 12 May 2018 02:29
Last Modified: 12 May 2018 02:29
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/3734

Actions (login required)

View Item View Item