PENGARUH SUHU BERBEDA TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BURAYAK IKAN CUPANG (Betta splendens)

Cokrowati, Nunik (2022) PENGARUH SUHU BERBEDA TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BURAYAK IKAN CUPANG (Betta splendens). Jurnal Media Akuakultur Indonesia, 2 (2). pp. 110-118. ISSN 2798-0553

[img]
Preview
Text
rpository 16 Nunik Cokrowati 2022.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: https://journal.unram.ac.id/index.php/jmai/article...

Abstract

Ikan cupang merupakan ikan hias dengan daya tarik keindahan pada bentuk sirip ekor dan warna. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh suhu berbeda dan suhu optimal terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang (Betta splendens). Metode penelitian adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Dengan 4 perlakuan yaitu P1 (kontrol), P2 (25C), P3(27C), P4 (29C). Hasil laju pertumbuhan berat spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (4,08 g), perlakuan terendah pada perlakuan P2 (3,85 g). Laju pertumbuhan panjang spesifik tertinggi pada perlakuan P4 (1,78 cm), perlakuan terendah pada P2 (1,52 cm). Rasio konversi pakan (FCR) tertinggi pada perlakuan P2 (5,82%), nilai FCR terendah pada perlakuan P4 (6,23%). Tingkat kelangsungan hidup burayak ikan cupang tertinggi rata-rata 100% pada perlakuan P1, P3, dan P4. Nilai kelangsungan hidup burayak ikan cupang terendah pada perlakuan P2 (82%). Hasil parameter kualitas air untuk suhu perlakuan P1 berkisar 27-28,2C, pH berkisar 6,3-7,85, oksigen terlarut berkisar 6-8,8. Hasil uji Anova pertumbuhan berat spesifik burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung -30,85 > F-tabel 5% (4,07). Pertumbuhan panjang spesifik menghasilkan nilai F-hitung 2,75 < F-tabel 5% (4,07). Rasio konversi pakan (FCR) nilai F-hitung 1,24 < F-tabel 5% (4,07). Kelangsungan hidup burayak ikan cupang menghasilkan F-hitung 12,60 > F-tabel 5% (4,07). Kesimpulan penelitian adalah suhu memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup burayak ikan cupang. Suhu optimal untuk laju pertumbuhan didapatkan pada perlakuan P4 (29C) sebesar 4,08 g, tingkat kelangsungan hidup optimal didapatkan pada perlakuan P1 (kontrol), P3 (27C), dan P4 (29C).

Item Type: Article
Keywords (Kata Kunci): Betta splendens, FCR, Kelangsungan hidup, Laju Pertumbuhan, Suhu
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Program Studi Perairan
Depositing User: DR Nunik Cokrowati
Date Deposited: 10 May 2023 03:37
Last Modified: 10 May 2023 03:37
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/37620

Actions (login required)

View Item View Item