UJI TEKNIK MIKROINSEKTISIDA BERBAHANAKTIF JAMUR Synnematium sp. UNTUK PENGENDALIAN HAMA WERENG PUCUK Sanurus indecora PADA TANAMAN JAMBU METE

Petrunella Thei, Ruth Stella and Sudantha, I Made (2009) UJI TEKNIK MIKROINSEKTISIDA BERBAHANAKTIF JAMUR Synnematium sp. UNTUK PENGENDALIAN HAMA WERENG PUCUK Sanurus indecora PADA TANAMAN JAMBU METE. Universitas Mataram, Mataram.

Preview

Text UJI TEKNIK MIKROINSEKTISIDA BERBAHANAKTIF JAMUR.pdf Download (49MB) | Preview

Abstract

Dalam upaya pengembangan jambu mete ini banyak dijumpai kendala, salah satu diantaranya adalah adanya serangan hama wereng pucuk Sanurus indecora yang menyebabkan penurunan produksi buah, karena serangga ini pada pucuk dan tangkai bunga mengurangi kebadiran serangga penyerbuk, sehingga proses penyerbukan terhalang Tujuan jangka panjang adalah mendapatkan teknik pengendalian bama S. indecora pada tanaman jambu mete. Selain itu dengan diketahui cara bertahan jamur ini pada kondisi saprofit maka jamur mi dapat dikembangkan menjadi bahan baku untuk membuat mikoinsektisida secara komersial yang nantinya dapat digunakan .secara efektif, efisien dan berwawasan lingkungan. Target khusus percobaan tahun I (2009) adalah (1) Mengetahui cara, konsentrasi dan frekuensi aplikasi jamur Synnematium sp. dalam pengendalian hama S. indecora pada tanaman jambu mete. (2) Mengetahui pengaruh aplikasi jamur Synnematium sp. dengan beberapa bahan perekat dalam pengendalian hama S. indecora pada tanaman jambu mete. (3) Mengetahui cara bertahan jamur Synnematium sp. sebagai saprofit apabila tidak ada hama S. indecora. Percobaan dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Matarm menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 seri percobaan, yaitu: (1) Percobaan cara clan frekuensi aplikasi jamur Synnematium sp. (2) Percobaan cara dan konsentrasi aplikasi jamur Symnematium sp. (3). Percobaan cara aplikasi jamur Synnematium sp. dan pemberian bahan perekat (4). Percobaan cara bertahanjamur Synnematium sp. dalam keadaan saprofit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Suspensi jamur Synnematium sp. yang disemprotkan langsung pada imago hama S. indecora dan bagian pucuk/ daun mete menyebabkan mortalitas imago hama S. indecora lebih tinggi dibandingkan dengan penyemprotan pada imago hama S. indecora saja dan pada pucuk/ daun jambu mete saja. (2). Suspensi jamur Synnematium sp. yang disemprotkan sebanyak minimal 6 ml/ l air menyebabkan mortalitas imago hama S. indecora tertinggi mencapai 84,44 % setelah tujuh hari penyemprotan. (3). Suspensi jamur Symnematium sp. yang disemprotkan sebanyak minimal dua kali menyebabkan mortalitas imago hama S. indecora tertinggi mencapai 86,67 % setelah tujuh hari penyemprotan. (4). Penyemprotan suspensi jamur Synnematium sp. yang ditambahkan dengan bahan perekat berbahan aktif alkil aril poliglikol eter maupun alkil gliserol ftalat menyebabkan mortalitas imago hama S. indecora tertinggi mencapai 87, 78 % setelah tujuh hari penyemprotan. (5). Jamur Synnematium sp. pada kondisi tidak ada hama S. indecora dapat bertahan hidup secara saprofit pada permukaan daun kering, kulit batang kering dan pada tanah dekat pangkal batang.

Item Type:	Other
Keywords (Kata Kunci):	Uji Teknik Mikroinsektisida, Jamur Synnematium sp., Pengendalian Hama Wereng Pucuk, Sanurus indecora, Tanaman Jambu Mete
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Fakultas Pertanian
Depositing User:	Ali Muhamad Ali
Date Deposited:	31 May 2023 07:18
Last Modified:	31 May 2023 07:18
URI:	http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/39016

Actions (login required)

View Item