PENCEGAHAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL DI PERGURUAN TINGGI MELALUI PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SATUAN TUGAS

Petrunella Thei, Ruth Stella and Faidah, Mtimmatul and Adriati, Ira PENCEGAHAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL DI PERGURUAN TINGGI MELALUI PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SATUAN TUGAS. Universitas Mataram, Mataram.

[img]
Preview
Text
PENCEGAHAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL.pdf

Download (26MB) | Preview
[img]
Preview
Text
PENCEGAHAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL.pdf

Download (16MB) | Preview
Official URL: https://drive.google.com/file/d/1FF_naCiK8eMakT7sj...

Abstract

Kekerasan seksual sebagai fenomena yang sangat memprihatinkan terkuak dari berbagai fakta di lapangan, tak terkecuali di Perguruan Tinggi. Sebagai respon cepat dan tangkas terhadap kondisi ini, dikeluarkanlah Permendikbud No 30 yang meniscayakan pembentukan Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) di setiap kampus. Penelitian tentang Kekerasan Seksual sudah banyak dilakukan, namun yang spesifik mengkaji Satgas PPKS dalam melaksanakan peran strategisnya untuk mewujudkan Kampus aman dan Zero Kekerasan Seksual belum dilakukan. Penelitian ini mengisi ruang kosong yang sangat penting bagi Pemangku kebijakan dalam memotert kondisi PT di Indonesia dalam mengimplementasikan PPKS melalui peran Satgas. Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui kesiapan dan dukungan Perguruan Tinggi dalarn pembentukan Satgas PPKS untuk melakukan Percepatan pencegahan dan penanganan Kekerasan Seksual dan (2) merumuskan strategi penguatan Satgas PPKS di Perguruan Tinggi untuk melakukan percepatan pencegahan dan penanganan Kekerasan Seksual. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive yaitu Universitas Mataram, Universitas Negeri Surabaya, lnstitut Teknologi Bandung. Penelitian ini berorientasi kebijakan (policy-oriented research) dengan metode gabungan antara kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kualitatif dilakukan melalui angket, wawancara, FGD, dan data sekunder. Kuesioner pada masing-masing Perguruan Tinggi (3 Perguruan Tinggi) diberikan kepada sivitas akademika terdiri dari 175 responden meliputi mahasiswa 100 orang, dosen 50 orang, tenaga kependidikan 25 orang dengan proporsi 40%laki-laki dan 60% perempuan, dengan kriteria korban, rentan menjadi korban dan bukan korban kekerasan seksual. Wawancara mendalam dilakukan terhadap pimpinan Perguruan Tinggi ( 4 orang), dosen ( 4 orang), mahasiswa ( 4 oang) dan tenaga kependidikan 2 orang). FGD (focus group discussion/diskusi kelompok terpimpin) di tiga kampus: peserta adalah mahasiswa (10-15 orang); dosen (10-15 orang); tendik ( 1015 orang), dari unsur Lembaga Kode Etik, Pusat Studi Gender, BEM dan anggota SATGAS Perguruan Tinggi. Data Sekunder diambil dari tingkat Universitas, Fakultas dan Unit Layanan/ Satgas PPKS sesuai kebutuhan. Data yang dikumpulkan antara lain: Peraturan Rektor tentanag Kekersan Seksual, Aturan atau kebijakan internal Perguruan Tinggi terkait PermendikbudRistek No 30 tahun 2022, Respon Kampus dalam Pembentukan Pansel, SDM, faktor pendukung lainnya (Ruang, IT, Insfrastruktur), dukungan Kampus, Jaringan Intern kampus dan eksternal, keterlibatan mahasiswa dan Tendik, media, dan kendala yang dihadapi Satgas. Luaran wajib yang akan dicapai adalah Naskah kebijakan aras masing-masing Perguruan Tinggi dan luaran tambahan adalah Draft Panduan pencegahan dan penanganan KS di Penguruan Tinggi yang spesifik di masing-masing PT. Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) saat ini adalah 1, TKT yang akan dicapai pada akhir penelitian adalah 2.

Item Type: Other
Keywords (Kata Kunci): Kekerasan Seksual, pencegahan, penanganan, Satuan Tugas, Perguruan Tinggi
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Depositing User: Ali Muhamad Ali
Date Deposited: 31 May 2023 07:21
Last Modified: 31 May 2023 07:21
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/39020

Actions (login required)

View Item View Item