Variasi Ukuran Butiran Material Dasar pada Sungai Berbeda Orde

Saadi, Yusron and Suroso, Agus and Putra, Ida Bagus Giri (2013) Variasi Ukuran Butiran Material Dasar pada Sungai Berbeda Orde. In: Konferensi Nasional Teknik Sipil (Konteks) 7, 24-10-2013, Surakarta.

[img]
Preview
Text
Variasi Ukuran Butiran Material Dasar.pdf

Download (786kB) | Preview

Abstract

Ukuran butiran material dasar suatu ruas sungai dapat bervariasi sedemikian rupa yang disebabkan oleh adanya perbedaan kemampuan sungai untuk mengangkut sedimen. Keragaman yang lebih besar berpeluang terjadi pada pertemuan sungai terutama bila anak-anak sungai memiliki variasi ukuran butiran yang berbeda dengan sungai induknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keragaman atau variasi ukuran butiran material dasar disekitar pertemuan sungai sehingga perbedaan variasi ukuran butiran material dasar untuk sungai-sungai dengan orde yang berbeda dapat diketahui. Sungai yang dipilih adalah anak-anak sungai Jangkok yang merupakan salah satu sungai utilitas tinggi yang terletak di Wilayah Sungai Strategis Nasional Pulau Lombok. Pengambilan sampel material dasar dilakukan dengan menggunakan alat berupa Ekman Grab pada berbagai titik dalam satu penampang sungai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis distribusi ukuran butiran (sieving analysis) sebaran ukuran butiran material dasar dan diameter kekasaran dasar berbeda untuk setiap sungai. Sungai Bentoyang (Orde 4) memiliki diameter kekasaran dasar D65 yang lebih besar bila dibandingkan dengan Sungai Pemoto (Orde 4) dan Sungai Tembiras (Orde 3), yaitu 9,4 mm, sedangkan nilai D65 untuk Sungai Pemoto dan Sungai Tembiras tidak jauh berbeda, yaitu masing-masing adalah 6,2 mm dan 6,4 mm. Pada ketiga sungai dominasi ukuran butiran yang sama ditemukan pada kelompok material berbutir halus (fine mode), yaitu material berukuran 0,425 mm. Perbedaan diperoleh pada pada kelompok material berbutir kasar (coarse mode) dimana Sungai Pemoto didominasi oleh material berdiameter 6,300 mm sedangkan Sungai Bentoyang dan Sungai Tembiras didominasi oleh ukuran butiran yang lebih besar, yaitu 12,500 mm. Komposisi material dasar Sungai Tembiras yang didominasi oleh material berbutir halus (42,929 %), jauh lebih besar bila dibandingkan dengan komposisi material dasar Sungai Pemoto (35,876 %) dan Sungai Bentoyang (35,407 %). Hal ini menunjukkan bahwa sungai bagian hilir (Orde 3) memiliki permukaan dasar yang lebih halus bila dibandingkan dengan dasar sungai bagian hulu (Orde 4).

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Keywords (Kata Kunci): Variasi ukuran butir, orde, material dasar, D65
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Yusron Saadi
Date Deposited: 12 Jun 2023 03:57
Last Modified: 12 Jun 2023 03:57
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/39623

Actions (login required)

View Item View Item