KAJIAN MODEL PERTANIAN BIOINDUSTRI DI DESA SETANGGOR KECAMATAN PRAYA BARAT KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Dwi, Praptomo Sudjatmiko and MUHAMAD, SIDDIK and Anwar, Anwar and Anas, Zaini and Bambang, Dipo Kusumo KAJIAN MODEL PERTANIAN BIOINDUSTRI DI DESA SETANGGOR KECAMATAN PRAYA BARAT KABUPATEN LOMBOK TENGAH. In: prosiding LPPM.

[img]
Preview
Text
08-KAJIAN MODEL PERTANIAN BIOINDUSTRI DI DESA SETANGGOR KECAMATAN PRAYA BARAT KABUPATEN LOMBOK TENGAH.pdf

Download (678kB) | Preview
Official URL: https://jurnal.lppm.unram.ac.id/index.php/prosidin...

Abstract

Visi pembangunan pertanian 2015-2045 adalah untuk mewujudkan sistem pertanian bioindustri berkelanjutan yang menghasilkan beragam pangan sehat dan produk bernilai tambah tinggi dari sumberdaya hayati pertanian dan kelautan tropika. Dalam sistem pertanian bioindustri berkelanjutan, lahan bukan saja sumberdaya alam tetapi juga industri yang memanfaatkan faktor produksi untuk menghasilkan aneka produk dengan menerapkan konsep biorefineri dengan mengkonversi biomassa menjadi produk bernilai ekonomis dan input rendah. Untuk mewujudkan hal itu, perlu dibangun model pertanian bioindustri berkelanjutan, yang di Provinsi Nusa Tenggara Barat telah diinisiasi oleh Balai Pengkajian Teknologi Pertanian sejak 2015 hingga 2019 di Desa Setanggor Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah. Kegiatan penelitian yang dilakukan tahun 2020 ini adalah untuk mengkaji dan mengevaluasi pengembangan model pertanian bioindustri di Desa Setanggor, terutama terkait dengan pengaruh inovasi teknologi dan kelembagaan terhadap pendapatan petani dalam model pertanian bioindustri berbasis integrasi tanaman-ternak di lahan sawah. Penelitian dilakukan dengan metode evaluasi-deskriptif, dengan mengumpulkan data primer dan sekunder melalui berbagai kegiatan seperti pendataan, focus grup discussion, wawancara, pengamatan, dan desk study. Adapun sumber data yang diperlukan mencakup data primer dari petani, peternak, tokoh masyarakat, aparat desa, penyuluh, petugas dinas, serta data sekunder seperti data dari dinas/instansi/ lembaga dan laporan-laporan yang terkait. Analisis data yang digunakan adalah analisis laboratorium, analisis input-output, analisis pendapatan, dan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya adopsi teknologi dan penguatan kelembagaan petani serta peningkatan pendapatan petani di lokasi penelitian. Selama 4 tahun terakhir terdapat peningkatan produktivitas padi 15%, peningkatan pendapatan 17,71%, penghematan penggunaan pupuk kimia, penghematan penggunaan benih padi, serta peningkatan produksi benih padi. Di bidang peternakan, ada peningkatan populasi sapi 13,72% per tahun dan penyediaan hijauan makanan ternak 3.496,63 ton bahan kering (BK) per tahun. Dari aspek pemanfaatan limbah, produksi kompos menghasikan Rp 144.582.180,-, pendapatan dari biourine Rp 3.317.556,-, produksi biogas menghemat pengeluaran rumah tangga sebesar Rp 35.400.000,- per KK per tahun. Penguatan kelembagaan tani menghasilkan keuntungan dari jasa alat mesin pertanian, penggilingan padi, kios sarana produksi, dan regu tanam dan panen. Rekomendasi kebijakan yang disarankan adalah terus mengawal program pengembangan model pertanian bioindustri ini dengan pendampingan penyuluh secara berkelanjutan.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Keywords (Kata Kunci): Dinamika, Solidaritas Sosial Masyarakat, Pasca Gempa Lombok
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Dr.Ir. Muhamad Siddik MS.
Date Deposited: 13 Jun 2023 02:12
Last Modified: 13 Jun 2023 05:28
URI: http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/39794

Actions (login required)

View Item View Item